Walau belum kunjung diserahterimakan dari Dispora Pemprov kepada IMI sumut, banyak pembalap pembalap di Sumut yang telah memanfaatkan lintasan sirkuit balap baru di kawasan jalan pancing. Kehadiran sirkuit permanen memang menjadi idaman para pembalap terutama untuk latihan meningkatkan performa mereka di lintasan balap. Kehadiran sirkuit permanen memberikan keleluasaan pembalap untuk melakukan pengukuran dan peningkatan kemampuan mereka tanpa harus terganggu dengan pengguna jalan lain.
Jenius simanJuntak, pembalap Honda Blade Kita Kita yang ditemui disela-sela latihannya sangat gembira dengan kehadiran sirkuit baru tersebut. Pembalap bernomor 77 sesuai inisial namanya JJ (Jenius Juntak) ini tidak dapat menutupi semangatnya menyambut kehadiran sirkuit dengan standar nasional dengan panjang lintasan 1,2 km dan memiliki 10 tikungan ini. Jenius Juntak bersama rekan setimnya Rizky Rahman merasa manfaat yang jauh lebih safety karena sirkuitnya menggunakan areal khusus.
"Kalau kita latihan di sirkuit lebih nyaman dan aman. Kita bisa dapat main di aserelasi tinggi tanpa ragu hambatan pengguna jalan lain. Sayangnya di beberapa areal tikungan, kondisi sirkuit masih cukup bumpy. Jadi pembalap harus jeli memilih racing line." Ungkap Rizky Rahman.
Rizky Rahman dan Jenius Juntak merupakan pembalap andalan Honda yang memperkuat tim bentukan beberapa dealer Honda di sumatera Utara yang diasuh langsung oleh pembalap senior era 90-an Syabra Buana. Berkat berbagai keberhasilan mensetting Honda Blade, Syabra Buana dipercaya mengasuh dua tim yakni Honda Blade Kita Kita dan Intrac Pertamina Enduro Racing Tim.
Untuk musim balap 2011 ini, Honda menurunkan lima tim yakni Honda T7R, Honda Tommy Camel dan Honda Tomat Merah selain dua tim tersebut. Tampaknya Honda Blade mampu memancing antusias pecinta balap karena berkat keberhasilan Honda Blade tampil paling depan dalam beberapa seri kejuaraan.
No comments:
Post a Comment