Pandemi yang saat ini belum usai terus
memberikan tantangan bagi banyak pelaku usaha, termasuk alumni SMK
pebengkel muda sepeda motor yang tergabung dalam program Astra Honda Youthpreneurship
Program (AHYPP). Berbekal pengalaman berjuang mempertahankan usahanya selama
pandemi, para pemilik bengkel binaan Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM)
ini berbagi kiat sukses untuk menjaga keberlangsungan bisnisnya.
Pemilik bengkel binaan yakni I Putu
Agus Eka Guncara Bisma asal Kabupaten Karangasem- Bali berhasil
meningkatkan pendapatan hingga ± 18% per bulan di masa
pandemi. Alumni SMK Negeri 1 Manggis - Bali ini, menyampaikan
beberapa kiat sukses kepada para pemilik bengkel binaan Yayasan
AHM terpilih angkatan ketiga (30/11-1/12).
"Pandemi memicu kita semua untuk semakin
kreatif dan adaptif. Agar bengkel tetap ramai dikunjungi konsumen dalam
kondisi apapun, termasuk pandemi. Kita harus berupaya memberikan
kenyamanan kepada konsumen saat berkonsultasi maupun menunggu servis,
kelengkapan spare part, dan garansi servis yang diberikan untuk
menjaga kepercayaan konsumen," papar I Putu Agus.
Melalui usaha bengkelnya ini, pemuda Bali
yang lulus SMK tahun 2012 ini kini sudah mampu memberikan kesempatan bagi pelajar
SMK untuk dapat Praktek Kerja Lapangan di bengkelnya.
Alumni SMK mitra binaan PT Astra Honda Motor ini menjadi panutan bagi anak muda
yang menggeluti dunia pendidikan vokasi di Pulau Dewata.
Pada periode 2020 - 2021, sebagian besar
bengkel binaan yang tergabung dalam program AHYPP angkatan pertama
dan kedua mampu bertahan bahkan membukukan kenaikan omzet setiap bulannya.
Dalam mencapai hal tersebut, beragam kiat dilakukan oleh para bengkel binaan
seperti menjaga kualitas layanan hingga pengelolaan keuangan yang tepat.
Dalam mendukung bisnis UKM bisnis bengkel
sepeda motor binaan, Yayasan AHM terus hadir memberikan dukungan berupa
program pelatihan dan monitoring bagi para peserta. Para peserta
mendapatkan beragam pengasahan materi baik dari materi teknis hingga non teknis
sebagai langkah menguatkan pengelolaan bisnis bengkel sepeda motor. Selain
itu, peserta program AHYPP juga mendapatkan beragam ilmu dari berbagai
ahli di bidang bisnis bengkel sepeda motor untuk mendapatkan omzet yang
optimal.
Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin
menyampaikan berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan selama ini, bengkel binaan yang tergabung dalam AHYPP
angkatan satu dan dua menunjukkan hasil kinerja positif meski
kondisi usaha akibat pandemi dalam 1,5 tahun terakhir ini cukup
sulit. Pihaknya meyakini capaian positif ini juga akan berlanjut dan menjadi inspirasi
bagi para peserta program pembinaan bengkel
AHYPP angkatan ketiga yang diselenggarakan pada tahun ini.
Sementara itu Gunarko Hartoyo, Corporate
Communication and Sales Manager PT
Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara
mengungkapkan bahwa program pembinaan bengkel untuk para generasi muda
ini diharapkan tidak hanya dapat membantu tercapainya kemandirian ekonomi untuk para
pemilik bengkel, namun juga menginspirasi para
wirausahawan bengkel lainnya untuk dapat berinovasi meningkatkan kualitas
layanannya.
Saat ini, terdapat 20 bengkel AHYPP
tersebar di 11 Provinsi di Indonesia yang pemiliknya merupakan alumni SMK
binaan Teknis & Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda. Bengkel ini dibina
Yayasan AHM sejak tahun 2017 untuk angkatan pertama dan mulai tahun
2019 untuk angkatan kedua.
Para bengkel binaan mendapatkan pelatihan
teknis tentang sepeda motor Honda dan berbagai materi penting terkait dengan
dunia perbengkelan seperti manajemen bengkel, pengelolaan spare
part, pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),
dan pengenalan Safety Riding. Selain itu para binaan juga diberikan
materi tentang administrasi keuangan dan pengelolaan bengkel yang tidak kalah
penting untuk perkembangan sebuah usaha bengkel.
Selain itu, Yayasan AHM juga memberikan
akses permodalan tanpa bunga dengan tenor tertentu yang telah disepakati, serta
bantuan renovasi tampilan interior dan eksterior untuk para bengkel binaan
yang diharapkan akan membantu dalam mengembangkan usaha para
pemilik bengkel binaan.
No comments:
Post a Comment