Pebalap binaan PT Astra Honda
Motor (AHM) Gerry Salim dan rekan senegaranya sekali lagi berusaha menampilkan
kemampuan terbaiknya di tengah kondisi lintasan yang menantang pada balapan
kedua Asia Talent Cup 2017 di sirkuit international Sepang, Malaysia, Minggu
(30/7). Setelah berusaha keras mempersembahkan kebanggaan bagi bangsa,
Gerry Salim akhirnya berhasil menyelesaikan balap kedua ATC Sepang ini dengan
finis di peringkat ke-6.
Menyusul rekan setimnya, Lucky
menyelesaikan balapan ini pada posisi ke-7 dan Erfin di posisi k-8. Hasil pada
balapan kedua ATC seri keempat ini mengangkat posisi Gerry menjadi peringkat 7
klasemen sementara, Lucky di peringkat 9, sementara itu Erfin naik dua peringkat
menjadi posisi 10.
Hari kedua balapan ATC di sirkuit
international Sepang memberikan kesulitan yang tidak terduga bagi para pebalap.
Kondisi cuaca yang berubah membuat pebalap harus berusaha keras mencari set up
yang tepat and beradaptasi secara cepat.
“Balapan hari ini cukup
menantang. Perubahan cuaca yang drastis membuat balap berlangsung menggunakan
ban basah. Lintasan ternyata berubah kering dan cuaca berubah menjadi panas.
Settingan suspensi pun tidak banyak membantu. Yang bisa saya lakukan adalah
berusaha tampil sebaik mungkin menghadapi kondisi tersebut. Walaupun tidak
mampu naik podium lagi di balapan 2 ini, saya tetap bersyukur karena masih bisa
mendapat poin. Sisa 4 race ke depan akan saya manfaatkan sebaik mungkin,” ujar
Gerry Salim.
Sementara itu bagi Lucky, balapan
kedua menjadi pengalaman berharga selama ATC seri keempat tersebut. “Harus saya
akui, balapan di race 2 terasa sulit. Kondisi lintasan membuat saya harus
berjuang sangat kuat untuk menuntaskan balapan kali ini. Pengalaman ini menjadi
bekal yang bagus untuk saya. Fokus saya saat ini adalah kembali latihan untuk
mempersiapkan balap seri mendatang agar bisa tampil semakin bagus,” ujar Lucky.
Sehari sebelumnya di sirkuit yang
sama, Gerry Salim menorehkan prestasi membanggakan dengan mengibarkan bendera
Merah Putih dari podium ketiga. Dalam balapan ATC ini, Gerry Salim dan pebalap
ATC lainnya berkompetisi menggunakan Honda NSF250R dengan karakter yang sama
dengan motor yang digunakan di Kejuaraan Dunia Moto3.
General Manager Marketing Planning
& Analysis Division AHM Agustinus Indraputra mengatakan pebalap telah
menunjukkan peningkatan di setiap serinya bahkan berhasil mempersembahkan
podium di balapan seri keempat ini.
” Kami siap selalu untuk mendukung semangat dan mimpi para generasi muda
yang memiliki potensi melalui pembinaan balap berjenjang Honda,” ujar
Indraputra.
Sementara itu Leo Wijaya,
Direktur Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut
mengungkapkan bahwa tidak ada kata laih selain kata bangga dengan prestasi yang
sejauh ini telah diraih oleh para pebalap AHRT di ajang balap kelas
internasional ATC 2017. “Kami bangga para pebalap muda ini menunjukkan semangat
pantang menyerah menghadapi beragam kondisi lintasan sirkuit dalam meraih mimpi
mereka memberikan kebanggaan bagi bangsa”, ujar Leo Wijaya
Gelaran ATC kini menyisakan 2
seri. Seri selanjutnya akan diadakan pada 13-15 Oktober di Jepang dan yang
terakhir pada 27-29 Oktober di Malaysia.
No comments:
Post a Comment