Sunday, April 3, 2016

Siapkan Tenaga Terampil, Honda Gelar Uji Kompetensi Teknik Sepeda Motor untuk 25.440 Siswa SMK



PT Astra Honda Motor (AHM) bekerjasama dengan jaringan Main Dealer (MD) Honda di seluruh Indonesia melakukan uji kompetensi kepada 25.440 siswa dari 477 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan Teknik Sepeda Motor Honda. Kegiatan ini merupakan upaya perusahaan dalam menyiapkan tenaga muda terampil melalui dunia pendidikan. 

Uji kompetensi teknik untuk siswa ini merupakan bagian dari upaya terintegrasi dari Program Pendidikan Satu Hati melalui implementasi Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda yang digulirkan Honda bersama jaringannya. Para siswa SMK binaan Honda kali ini memasuki tahap pengujian dari ilmu teknik sepeda motor Honda yang diperolehnya di bangku sekolah. Proses pengujian dilakukan secara bertahap, yaitu tahap I di masing-masing SMK, tahap II di tingkat regional MD, hingga tingkat nasional yang menyaring tenaga-tenaga muda terbaik di bidang teknik sepeda motor dari seluruh Indonesia.

Pada tahap I, sekitar 25.440 siswa mengikuti uji teori dan praktek yang berisikan materi mengenai pemeliharaan dan perbaikan sepeda motor Honda. Materi uji tahap I dilengkapi dengan berbagai instrumen pengukuran seperti penggunaan alat ukur, pengecekan komponen kelistrikan, penggantian parts, pengecekan sistem injeksi dan fitur-fitur teknologi. Kegiatan tahap awal uji ini diselenggarakan di 477 sekolah SMK KTSM Honda pada periode 1 Februari – 31 Maret 2016.

Setelah mengikuti seleksi tahap I, siswa-siswa terbaik dari setiap SMK binaan Honda mengikuti ujian tahap II yang dilangsungkan di Training Center Main Dealer Honda di 27 kota. Tercatat 477 siswa berhasil lolos ke tahap II. Mereka telah diuji kembali dengan materi yang lebih lengkap, yaitu materi studi kasus troubleshooting sepeda motor Honda. Para siswa terbaik dari setiap daerah berkesempatan mengikuti seleksi tahap akhir di tingkat nasional pada bulan Juni 2016 di Astra Honda Training Center (AHTC), Jakarta. Keseluruhan materi uji kompetensi pada setiap tahap dibuat secara khusus dengan standar pemeliharaan dan perbaikan sepeda motor Honda yang berlaku di seluruh jaringan Honda.

General Manager Technical Service Division Wedijanto Widarso mengungkapkan uji kompetensi tahap awal ini bertujuan untuk mengukur kemampuan para siswa SMK binaan Honda di seluruh Indonesia terhadap kurikulum yang sudah dibuat secara komprehensif oleh Honda bersama jaringannya. Melalui uji keterampilan yang telah memasuki tahun ke-7 ini, Honda berharap kompetensi para siswa SMK akan terus terasah secara berkesinambungan sehingga dapat tercipta tenaga-tenaga terampil yang mumpuni untuk berkarya bagi bangsa.

Sementara itu Leo Wijaya, Direktur Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan untuk Sumut sendiri, uji kompetensi teknik tahap ke-II dijadwalkan akan berlangsung di Indako Development Center(IDC) yang beralamat di Jl. H. Adam Malik Medan pada 27-28 April 2016 mendatang. “ Program ini merupakan salah satu upaya Honda untuk mengoptimalkan link and match antara dunia kerja dan pendidikan agar menghasilkan lulusan dengan kompetensi tinggi dan siap terjun ke dunia usaha.”ujar Leo Wijaya 

Komitmen Honda dalam berkontribusi menciptakan generasi muda bangsa yang terampil terus digulirkan di berbagai daerah melalui payung Program Pendidikan Satu Hati. Hingga saat ini, sebanyak 492 SMK di seluruh Indonesia telah tergabung dalam program ini. SMK binaan Honda ini mendidik siswa-siswanya dengan mengacu pada kurikulum teknik sepeda motor Honda. Di bawah naungan Program Pendidikan Satu Hati, Honda juga telah meresmikan Tempat Uji Kompetensi (TUK) TSM Honda di berbagai wilayah. TUK tersebut difungsikan sebagai sarana menguji kompetensi dan keterampilan para guru dan mekanik, serta berperan penting sebagai tempat uji kompetensi yang menjadi salah satu syarat kelulusan siswa.

No comments:

Post a Comment

Jumlah Pengunjung :