Thursday, November 4, 2010

Disiplin Lalu Lintas Perlu Dukungan Fasilitas


Peningkatan angka kecelakaan yang terjadi belakangan ini tidak terlepas dari kurangnya fasilitas yang medukung keamanan para pengguna jalan, kondisi ini mendorong Yayasan Astra Honda Motor bekerjasama dengan CV. Indako Trading Co selaku main dealer Honda di Sumatera Utara terpanggil untuk mencanangkan program Road Safety melalui pelaksanaan pembuatan Zona aman sekolah, atau biasa disebut Zebracross untuk 38 SD/TK yang berada di wilayah Sumatera Utara.

Program Road Safety di berbagai wilayah Indonesia ini sendiri telah direncanakan Yayasan Astra Honda Motor sudah sejak tahun 2008, dan telah mendapat dukungan penuh dari Departemen Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Republik Indonesia. Sebelumnya, program ini telah direalisasikan tepatnya di tahun 2009 untuk wilayah Jawa-Bali, yakni sebanyak 280 SD/TK yang mendapatkan fasilitas penyebrangan jalan. Di Tahun 2010 ini, Honda kembali melanjutkan programnya dengan wilayah Sumatera sebanyak 117 SD/TK yang dipilih oleh main dealer Honda di masing-masing wilayah.

Arifin Posmadi, General Manager CV. Indako Trading Co mengungkapkan, sangat menyambut baik dan mendukung penuh program Road Safety ini, pihaknya semaksimal mungkin akan mengupayakan yang terbaik untuk kelancaran pelaksanaannya.

“ Suatu kebanggaan bagi kami karena diberi kepercayaan menjalankan program ini untuk wilayah Sumatera Utara, karena selain membantu dalam hal keselamatan para murid, fasilitas penyebrangan jalan ini juga dapat membantu program pihak kepolisian dalam mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang semakin tinggi “, ujar Arifin Posmadi.

Sementara itu, Thomas Andrian ATD. MT selaku Kepala Seksi Angkutan Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara mengungkapkan Pihaknya menyambut baik dan mendukung niat Honda melalui program pembuatan Zebracross di sejumlah SD, dan meyakini bahwa program ini akan berdayaguna dan berfungsi dengan baik, dikarenakan marka-marka jalan yang dibuat telah merujuk kepada surat Direktur Jenderal Perhubungan Darat no. AJ.401/1/5/DRJD/2008 tanggal 11 Februari 2008 perihal Petunjuk Penyelenggaraan Perlengkapan Jalan.

“ Berkaitan dengan keselamatan pengguna sepeda motor, kami juga mengharapkan Honda jangan lelah mensosialisasikan bahwa sepeda motor sebenarnya tidak tepat jika digunakan untuk perjalanan jauh, apalagi jika ditumpangi lebih dari dua orang, dengan begitu dapat membantu mengurangi tingginya angka kecelakaan yang terjadi saat ini “, ujar Thomas Andrian ATD. MT di kantornya.

Melalui kegiatan ini, Honda ingin mewujudkan kepedulian dan tanggungjawab sosialnya berperan serta mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia. Sebagai Produsen dan Distributor Motor Terbanyak, tidak menjadikan Honda berpuas diri, namun menjadi yang paling peduli dengan keselamatan dan keamanan konsumennya sudah sejak lama ditunjukkan Honda melalui sosialisasi safety riding yang rutin digelar dengan tujuan memberikan informasi mengenai cara berkendara yang baik dan aman, seperti di sekolah, kampus, komunitas Honda, dan banyak lagi yang lainnya.

Leo Wijaya, Marketing Manager CV. Indako Trading Co mengungkapkan untuk menyukseskan program ini pihaknya akan bekerjasama dengan beberapa dealer Honda dibeberapa wilayah, yakni CV. Indako Trading Co Makmur, CV. Indako Trading Co SM. Raja, CV. Indako Trading Co Krakatau, CV. Indako Trading Co Padang Sidempuan, CV. Indako Trading Co Rantau Prapat, PT. Rotella Persada Mandiri, dan PT Anugerah Karya Abiwara.

“ Masalah disiplin memang masih memprihatinkan, terutama dalam hal mematuhi peraturan lalu lintas, dan kami menyadari, butuh waktu yang cukup panjang untuk menumbuhkan kesadaran pada masyarakat, karenanya Honda ingin mulai melatih kedisiplinan secara dini pada anak-anak TK dan SD dengan membuat zebracross, agar mereka mengetahui dimana zona yang aman untuk menyebrang “, imbuh Min Hian, Technical Service Manager CV. Indako Trading Co.

No comments:

Post a Comment

Jumlah Pengunjung :