PT Astra Honda
Motor (AHM) meluncurkan CBR600RR di Indonesia sebagai jawaban bagi mimpi pecinta
motor super sport berperforma tinggi. Kehadirannya dilengkapi
dengan peluncuran serentak pilihan warna Tricolor pada seluruh model CBR series yang
dipasarkan di Indonesia.
Setelah tahun
lalu hadir melalui CBR1000RR-R Fireblade, kini warna Tricolor yang
merepresentasikan semangat dan pengaplikasian teknologi balap juga disematkan
pada motor super sport CBR600RR, serta menjadi pilihan warna
terbaru pada motor berperforma tinggi yang nyaman dipakai aktivitas harian
yaitu CBR250RR dan CBR150R.
CBR600RR memberikan sebuah
energi dan gaya baru dalam revolusi desain, teknologi dan fitur canggih yang disematkan
sesuai gaya berkendara masa kini. Model ini mengekspresikan sensasi sporti yang mampu meningkatkan level adrenalin dan kesenangan
berkendara bagi pengendaranya yang ingin merasakan pengalaman berkendara terbaik.
Mengusung
konsep Awaken The Race, CBR600RR dilengkapi dengan kontrol elektronik
terbaru dan teknologi aerodinamis untuk mewujudkan peningkatan kinerja secara
keseluruhan. Motor super sport ini memiliki karakteristik
performa tinggi yang mudah dikontrol dan pengendalian yang lincah, sekaligus mampu menaklukkan lintasan
sirkuit dengan performa terbaik dan tetap menyenangkan dikendarai di jalan
umum, termasuk jalan berliku pada kecepatan tinggi.
President Director
AHM Keiichi Yasuda mengatakan berbagai inovasi desain, teknologi, dan
fitur yang dikembangkan dari
konsep Awaken The Race menjadikan CBR600RR sebagai motor
impian dari para pecinta big bike yang menginginkan
sepeda motor berperforma tinggi.
Executive Vice
President Director AHM Johannes Loman mengatakan selain menyuguhkan performa
produk yang mumpuni, pecinta CBR600RR juga dimanjakan dengan perasaan bangga terhadap produk
dan layanan yang didesain khusus bagi mereka.
“Kami pun
secara konsisten terus memberikan layanan yang didesain secara premium bagi
pengguna Honda Big Bike melalui jaringan dealer Big Wing. Kami berharap
kehadiran CBR600RR yang didukung kuatnya layanan purna jual di
jaringan Honda dapat semakin menguatkan kecintaan masyarakat terhadap jajaran
produk big bike Honda,”ujar Loman.
Sementara itu
Leo Wijaya, VP Director PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di
wilayah Sumut mengungkapkan pihaknya sangat menyambut baik CBR600RR di Indonesia
sebagai jawaban bagi mimpi pecinta motor super sport berperforma
tinggi. Menurutnya melalui CBR600RR ini, Honda ingin mengajak pecntanya untuk merasakan
kesenangan hidup terbaik dengan perpaduan
sempurna dari kegembiraan, adrenalin, dan kepuasan berkendara dengan semangat balap yang dirasakan
secara bersamaan saat berkendara
Desain
Konsep super sport CBR600RR sangat kuat ditampilkan
melalui desain keseluruhan yang
aerodinamis. Desain fairing dengan headlight baru yang lebih agresif dengan minim area frontal untuk menghadirkan koefisien drag yang lebih kecil terhadap angin.
Penyematan winglet dengan teknologi aerodonamis yang terinspirasi dari RC213V di MotoGP,
secara efektif memberikan down force saat berakselerasi.
Bagian ini juga berguna untuk memberikan stabilitas lebih saat melakukan
pengereman dan tikungan. Pada tengah lampu, terdapat lubang udara yang langsung terhubung dengan air intake guna
memaksimalkan performa.
Posisi dan desain
tangki bahan bakar dibuat lebih rendah untuk memberikan area yang makin luas
bagi pengendara saat menunduk guna meningkatkan aerodinamika, menghadirkan
stabilitas dalam penanganan, dan mendapatkan down force maksimum
saat akselerasi, pengereman, dan menikung. Posisi berkendara ini tetap nyaman
dan fleksibel untuk penggunaan di trek balap ataupun berkendara di jalanan
kota.
Di area belakang, model ini memiliki desain knalpot yang compact dengan posisi
lubang knalpot yang terletak di tengah untuk memberikan kesan ramping sekaligus menjadi ciri khas CBR600RR.
Performa dan
Fitur
Tak hanya memiliki
desain yang memikat pecinta motor super sport, performa tinggi dan
beragam teknologi fitur canggih yang disematkan menjadi penyempurna CBR600RR. Mesin baru DOHC
599cc 4-silinder tercatat mempunyai tenaga maksimal 89 kW (121 PS)/14.000
rpm. Model
ini memiliki torsi puncak yang sangat besar mencapai 64 Nm
(6.5 kgf.m)/11.500 rpm. Beberapa perubahan pada komponen mesin termasuk di
antaranya mengubah desain camshaft dan crankshaft guna
meningkatkan percepatan putaran, bentuk inlet port, memperbesar
diameter throttle bore, optimalisasi ukuran berbagai bagian
pipa knalpot hingga ubahan pada pengaturan waktu bukaan katup (valve
timing) menjadikan CBR600RR semakin bertenaga di sepanjang sejarahnya.
Penyematan lampu
menggunakan teknologi LED, didesain semakin tajam yang mengesankan agresifitas. Model ini juga dilengkapi dengan panel meter besar layar TFT full digital
menjanjikan visibilitas yang semakin mudah berkat tingkat penerangan layar yang
otomatis menyesuaikan kondisi cuaca sekitar. Layar penunjuk informasi ini mampu
menampilkan 2 mode yang bisa dipilih, yakni Street dan Circuit.
Dilengkapi assist/
slipper clutch, yang membuat pengoperasian tuas kopling semakin ringan,
sekaligus mengurangi efek engine brake saat pengendara menurunkan gigi
transmisi. Throttle by wire menjadi peranti wajib sepeda
motor sport premium Honda, guna mendapatkan bukaan gas yang
makin presisi.
CBR600RR juga
sudah dibekali sensor Inertial Measurment Unit (IMU) untuk
mendeteksi posisi angle sepeda motor. Komponen ini bekerja
bersama Honda Selectabe Torque Control (HSTC) dan Engine
Control Unit (ECU), menjaga ban belakang tidak selip ketika berakselerasi dan menikung. Perangkat tersebut juga
meminimalisasi ban depan terangkat saat akselerasi berlebihan.
Terdapat tiga mode
berkendara yang memberikan kenyamanan dan sensasi
berkendara yang tinggi, yakni Fast
Riding, Fun Riding, dan Comfortable Riding. CBR600RR juga
memberi opsi bagi pengendara untuk membuat mode berkendara sendiri sesuai karakter berkendaranya
melalui dua slot yang
dapat mengatur tenaga (5
level), HSTC (9 level+off), wheelie control (3 level+off),
dan engine brake (3 level).
Penyematan fitur Emergency Stop Signal (ESS) pada CBR600RR menunjang keselamatan pada saat
pengereman mendadak, dimana ESS secara otomatis akan mengaktifkan lampu hazard
saat rem dioperasikan sehingga dapat memberikan peringatan ke pengendara di sekitarnya
terutama pada posisi di belakang kendaraan untuk menghindari kemungkinan
kecelakaan.
Pada peranti rem
naik kelas dari generasi sebelumnya. Posisi depan sudah dilengkapi double
disc brake diameter 310mm plus Antilock-Braking System (ABS),
dengan kaliper 4 piston. Sedangkan pada posisi belakang juga dilengkapi rem
cakram diameter 220 mm berkaliper piston tungal, plus ABS.
CBR600RR juga
dilengkapi Honda Electronic Steering Damper (HESD) dengan tiga
mode penyetelan (hard, medium, soft). Komponen ini bekerja bersama IMU
dan sensor kecepatan untuk menambah kestabilan saat melaju pada kecepatan
tinggi dan menikung.
Kekayaan fitur lainnya pada lengan ayun (swing arm) terbuat dari bahan aluminium
yang memberikan bobot ringan dan rigid sehingga memberikan kenyamanan handling
dalam melakukan manuver berkendara. Kestabilan juga didukung suspensi depan Showa
Inverted Telescopic dan suspensi belakang Showa Pro-Link with
Gas-Chamber. Semua suspensi dapat disesuaikan kompresi dan rebound-nya.
CBR150R dan CBR250RR TRICOLOR
Selain meluncurkan CBR600RR Tricolor, AHM juga menghadirkan varian warna
terbaru CBR150R Tricolor dan CBR250RR
Tricolor. Kehadiran varian warna Tricolor ini semakin
memperkuat karakter Total Control pada kedua motor sport Honda
yang memiliki desain agresif, lincah saat bermanuver, serta berperforma tinggi
di kelasnya masing-masing.
Paduan warna legendaris Tricolor telah menjadi ikon sejak puluhan tahun lalu sebagai representasi kekuatan
teknologi balap yang dimiliki Honda. Bermula pada keikutsertaan Honda pada ajang balap legendaris Isle of Man TT di tahun 1959 dengan mesin yang
didominasi warna merah. Pada sekitar tahun 1970, pebalap Honda pun mulai
memperkenalkan kombinasi tiga warna merah, biru, dan putih pada baju balapnya.
Pada 1973, sepeda
motor pertama Honda yang menggunakan paduan warna merah, biru, dan putih
tersemat pada Honda CB750 yang digunakan pada ajang Daytona 200 mile di Amerika Serikat. Evoluasi
berlanjut, hingga pada 1980 era warna Tricolor semakin mendunia. Sepeda motor
Honda dengan warna ikonik merah,
putih, dan biru makin banyak dijumpai pada ajang balap dan menjadi simbol
kekuatan balap
Honda, mulai dari World GP 1979
dan Honda XR500R yang berhasil menjuarai Reli Paris-Dakkar 1982.
Terinpirasi dari semangat balap yang terus kami miliki untuk menghadirkan teknologi
balap berperforma tinggi, warna Tricolor kini diaplikasikan pada beragam sepeda motor Honda berperforma
tinggi yang dipasarkan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
No comments:
Post a Comment