Monday, November 24, 2014

Menteri Perindustrian Kunjungi Pabrik Baru Honda di Karawang



Menteri Perindustrian Kabinet Kerja Republik Indonesia Saleh Husin melakukan kunjungan industri ke pabrik motor terbaru PT Astra Honda Motor (AHM) yang berlokasi di Karawang. Selain melihat fasilitas produksi Menteri Perindustrian sempat berdiskusi dengan karyawan baru pabrik ini.

Menjelang peresmiannya pada bulan Desember mendatang, pabrik baru Honda mendapat kunjungan dari Menteri Perindustrian Saleh Husin yang baru saja dilantik sebagai salah satu menteri dalam Kabinet Kerja Republik Indonesia yang dipimpin Presiden Joko Widodo. Manajemen dan karyawan Honda pun dengan antusias menyambut kehadiran Menteri Perindustrian dan rombongan.

Dalam kunjungannya, Menteri Perindustrian Saleh Husin mendapatkan penjelasan detail dari manajemen Honda terkait dengan pabrik baru yang mulai dibangun awal 2013. Menteri Perindustrian juga sempat memeriksa fasilitas kerja dan berdiskusi dengan karyawan pabrik baru yang berlokasi di area seluas 84 hektar di Kawasan Industri Indotaisei, Kota Bukit Indah, Karawang, Jawa Barat. 

Executive Vice President Director AHM Johannes Loman mengungkapkan pabrik baru berkapasitas produksi 1,1 juta unit/tahun ini akan menyerap lebih dari 3.000 tenaga kerja baru. Pabrik ini melengkapi tiga pabrik sepeda motor Honda yang sudah ada sebelumnya, yaitu yang berlokasi di Sunter, Pegangsaan, dan Cikarang. 

"Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kesediaan Menteri Perindustrian berkunjung dan berdialog langsung dengan karyawan kami. Secara keseluruhan total kapasitas produksi Honda akan menjadi 5,3 juta unit/tahun dengan kemampuan menyerap lebih dari 22.000 karyawan. ." Ujar Johannes Loman

Sementara itu, Leo Wijaya, General Manager Indako Trading Co, selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan kunjungan Menteri Perindustrian ke pabrik baru ini tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi Honda, karena hal ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap perkembangan industri roda dua di Indonesia. Pihaknya meyakini bahwa fasilitas pabrik baru ini akan memperbesar kontribusi Honda bagi bangsa dan negara melalui rantai bisnis yang sudah terbangun sebelumnya.

Dalam upayanya memenuhi kebutuhan sepeda motor di Indonesia, Honda memproduksi dan memasarkan produknya dengan dukungan sekitar 159 perusahan pemasok suku cadang, 29 main dealer dan 1.817 gerai penjualan, 3.646 gerai bengkel resmi atau Astra Honda Authorized Service Station (AHASS), 7.652 gerai toko spare part, dan ribuan gerai perusahaan pembiayaan yang membantu malayani kredit pembiayaan sepeda motor. Di rantai bisnis yang luas ini, Honda secara tidak langsung telah menciptakan ratusan ribu kesempatan kerja bagi masyarakat 

" Honda ingin membuat kontribusi bagi bangsa secara lebih nyata dengan menjajaki kemungkinan ekspor produk sepeda motor yang diproduksi di pabrik baru ini, besar harapan tahun depan dapat terealisasi," Ujar Leo Wijaya

No comments:

Post a Comment

Jumlah Pengunjung :