Perluas fasilitas belajar berkendara sepeda motor, Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) bersama Astra Motor Bali meresmikan Safety Riding Lab di SMA Negeri Bali Mandara, Kabupaten Buleleng Provinsi Bali pada Jumat (02/09). Fasilitas ini diharapkan menjadi salah satu destinasi wisata menarik bagi para pelajar maupun masyarakat yang ingin mengembangkan kemampuan berkendara secara lebih menyenangkan dan aman.
Melengkapi
empat Safety Riding Lab yang telah hadir secara bertahap sejak 2017 di wilayah
lain di Tanah Air, Safety Riding Lab kelima ini hadir dengan 3 zona utama yakni
zona Audio-Visual, Zona Simulasi dan Zona Praktek yang dapat dimanfaatkan oleh
para peserta didik maupun masyarakat sekitar dalam belajar berkendara sepeda
motor. Beragam materi ajar telah disiapkan di fasilitas ini seperti pendidikan
etika lalu lintas, keterampilan berkendara hingga pemanfaatan media sosial
dalam melakukan kampanye keselamatan berkendara bagi anak muda.
Sebanyak
20 siswa dan siswi dididik untuk menjadi duta Safety Riding yang akan
menyampaikan teori maupun skill berkendara sepeda motor. Para duta Safety
Riding ini telah tersertifitasi dan mendapat pembinaan langsung dari para
Instruktur Safety Riding Honda. Menjadi lokasi pertama dalam belajar safety
riding di Provinsi Bali, Safety Riding Lab SMA Negeri Bali Mandara siap
menerima ratusan siswa maupun masyarakat umum untuk belajar bekendara sepeda
motor.
Ketua
Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin menyampaikan Safety Riding Lab merupakan upaya
berkelanjutan dalam mengkampanyekan keselamatan berkendara kepada masyarakat
luas yang sesuai dengan komitmen Sustainable Development Goal’s (SDG’s). Menurutnya,
hingga pertengahan tahun ini, tercatat di empat Safety Riding Lab telah
menerima sekitar 5.000 peserta didik.
Sementara
itu Gunarko Hartoyo, Corporate Communication and Sales Manager PT Indako
Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan,
dengan Semangat Satu Hati sangat menyambut baik dihadirkannya destinasi wisata
menarik bagi para pelajar maupun masyarakat yang ingin mengembangkan kemampuan
berkendaranya. Pihaknya juga berharap Safety Riding Lab yang kelima ini dapat
terus memperkuat sinergi bagi negeri untuk membangun bangsa yang lebih baik,
terutama dalam etika berlalu lintas.
Turut
hadir meresmikan Safety Riding Lab pertama di Bali, Kepala Polisi Resort
Buleleng AKBP I Made Dhanuardana SIK. Dia menyampaikan apresiasi kepada Yayasan
AHM dalam kampanye berlalu lintas di wilayah Kabupaten Buleleng untuk
menghadirkan masyarakat yang lebih taat terhadap lalu lintas.
“Kami
menyambut baik dengan hadirnya fasilitas edukasi Safety Riding Lab di SMAN Bali
Mandara wilayah kerja Polres Buleleng. Harapannya, fasilitas ini dapat
memberikan dampak yang positif dalam kampanye keselamatan berlalu lintas di
Kabupaten Buleleng dan sekitarnya,” ujar AKP Anton Suherman.
Sebelum
di Bali, Yayasan AHM telah meresmikan Safety Riding Lab di SMK Mitra Industri
MM2100 Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, pada tahun 2017. Setahun kemudian,
dibangun Safety Riding Lab di SMK Walisongo Menes, Banten, diikuti SMK PABA
Binjai, Sumatera Utara dan Safety Riding Lab SMK Muhammadiyah Kepanjen, Malang,
Jawa Timur.
Tiga Zona
Safety
Riding Lab yang dikembangkan Yayasan AHM ini memiliki tiga zona. Pertama, zona
Audio-Visual yang berfungsi sebagai ruang kelas edukasi untuk memberikan
pengajaran kepada para peserta. Metode pembelajaran dilakukan melalui
pembahasan video pendek hasil kompetisi video pendek safety riding sebagai
bagian dari kegiatan Safety Riding dalam lima tahun terakhir. Ruang ini
diharapkan mampu menginspirasi siswa-siswi untuk menganalisa dan mendiskusikan
potensi masalah dalam berlalu lintas.
Zona
berikutnya adalah Zona Simulasi yang berdinding tiga dimensi layaknya di jalan
raya. Area ini dilengkapi dengan media praktek berupa Honda Riding Trainer
(HRT) dan perlengkapan berkendara secara aman. Para duta Safety Riding juga
bisa semakin mempertajam ilmunya dengan buku-buku referensi, regulasi keselamatan
berlalu lintas dan beberapa simulasi komponen sepeda motor yang disediakan
disana.
Selain
itu juga ada Zona Praktek yang spesifikasinya mengacu pada Peraturan Kapolri no
9 tahun 2012 tentang Surat Izin Mengemudi (SIM). Zona ini berfungsi sebagai
area praktek berkendara yang lengkap dengan berbagai rintangan kondisi jalan
dan rambu-rambu lalu lintas.
No comments:
Post a Comment