Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) berhasil meraih 3 podium di kelas
AP250 seri kelima Asia
Road Racing Championship (ARRC) 2019 di Zhuhai International Circuit China. Kendati baru
pertama kali balapan di sirkuit ini, dua pebalap AHRT dapat semakin memperkuat
posisinya pada tiga besar klasemen sementara ARRC kelas AP250.
Pada kelas AP250, Irfan Ardiansyah berhasil mempersembahkan podium ketiga
pada balapan pertama (10/8) dan podium kedua pada balapan kedua (11/8).
Sementara itu, Awhin Sanjaya yang berlaga di kelas yang sama berhasil
meraih podium ke-2 pada balapan pertama (10/8).
Dalam helatan ARRC China, Astra Honda Racing Team (AHRT) mengirim Awhin
Sanjaya, Irfan Ardiansyah, serta Lucky Hendriansya untuk bertarung di kelas
AP250 menggunakan motor karya anak bangsa Honda CBR250RR. Sementara itu pada
kelas SS600, menurunkan Andi “Gilang” Farid Izdihar bersama Rheza Danica Ahrens
menggunakan Honda CBR600R.
Pada balapan pertama (10/8), Irfan menunjukkan semangat optimisnya dengan memulai balapan dari posisi start ketiga baris
terdepan. Dirinya terus dapat bersaing pada group terdepan hingga finish pada
posisi ketiga. Memasuki balapan kedua (11/8) Irfan mendapat tekanan yang
sangat rapat sejak awal balap sehingga mencoba untuk terus berada dalam group
terdepan. Melakukan berbagai over take melewati pebalap
lainnya diikuti tekanan pada lap akhir, Irfan berhasil meraih podium ke-2
dengan catatan waktu 1:54,495.
“Dua podium dalam balap di China ini sangat berharga dalam pengumpulan poin
menuju perebutan juara AP250 2019. Terima kasih untuk team, sponsor, dan
tentunya mekanik dan juga seluruh masyarakat yang sudah memberikan dukungan dan
doanya,” ucap Irfan.
Sementara itu Awhin Sanjaya dan Lucky Herdiansya juga bertarung kompetitif di kelas
ini. Keduanya saling bertarung untuk mendapatkan posisi terdepan. Awhin
berhasil meraih podium
ke-2 pada balapan pertamanya (10/8). Akan tetapi pada
balapan kedua, ketatnya persaingan di beberapa lap terakhir membawa Awhin ikut
terseret dan tak terhindarkan saat ada pebalap yang terjatuh di dekatnya.
Lucky Herdiansya konsisten
menjaga konsentrasi dan fokusnya mempertahankan posisi sekaligus terus
mengincar kesempatan yang bisa diambil dari pebalap di depannya. Dengan persaingan di grup depan yang
sangat rapat sepanjang balap, Lucky dapat mempertahankan performa yang tidak
jauh berbeda dengan balapan pertama. Dengan catatan waktu 1:54,084, Lucky bertahan di posisi ke-4 hingga menyentuh garis finish.
“Sungguh tantangan yang berbeda di balapan kedua kali ini. Sedikit
kesalahan yang saya lakukan di sebuah tikungan membuat saya tercecer sampai
posisi 9. Bersyukur akhirnya saya bisa finish ke-4 pada
balapan 2 ini. Putaran berikutnya di Sepang, saya akan berusaha lebih kuat lagi
agar mengulang hasil bagus di putaran pertama,” ujar Lucky.
Supersport 600
Kelas Supersport 600, kedua pebalap yakni Andi Gilang dan Rheza Danica
Ahrens menjalani balapan dengan semangat tinggi. Balapan pertama Andi Gilang
berjuang keras terus memperbaiki posisinya namun Gilang terjatuh saat berada
pada posisi kelima di lap ke-10 dan tidak dapat melanjutkan balapan.
Pada balapan kedua, Andi Gilang melakukan start yang kurang baik hingga
akhirnya tercecer di urutan keenam dan akhirnya mencoba memaksa sangat kuat dan
melakukan overtake satu persatu hingga berada di posisi
ketiga. Namun Gilang kembali terjatuh di lap kelima dan mencoba melanjutkan
balapan setelah masuk pit untuk melakukan repair motor dan
terus melanjutkan balapan hingga berada di posisi ke-15.
Sementara Rheza konsisten dapat memberikan perlawanan yang cukup meyakinkan
pebalap lainnya. Pada balapan pertama, Rheza mengakhiri balapan pada posisi
ke-10. Pada balapan kedua, Rheza mampu memperbaiki posisi finis ke-7
dengan catatan waktu 1:39,272.
“Saya memang belum meraih hasil yang diharapkan di China ini. Tapi ada
banyak kemajuan yang saya rasakan di balapan kedua. Dengan bisa memperbaiki
catatan waktu saya. Bagaimanapun, finish ke 7 adalah hasil terbaik yang bisa
saya raih di balapan kedua ini. Semoga putaran berikutnya bisa tampil
lebih baik dan tembus target untuk bersaing di barisan 5 besar,”ucap Rheza.
Deputy General Manager Marketing Planning & Analysis
Division PT Astra Honda Motor (AHM) Andy Wijaya mengatakan balapan ini menjadi tantangan yang bermanfaat untuk
bekal balapan di seri-seri berikutnya. Sehingga, prestasi yang lebih baik dapat
terus diukir pebalap-pebalap binaan Honda tersebut.
Sementara itu Leo Wijaya, Direktur PT Indako
Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan dibutuhkan
kerja keras dan sederet pengalaman berharga yang akan semakin memantabkan
langkah para pebalap AHRT untuk mengukir prestasi. Menurutnya semangat juang para pebalap patut di apresiasi, karena Honda akan selalu menemani dan mewujudkan mimpi
mereka untuk tetap berkibar di kancah Internasional.
Balapan ARRC seri selanjutnya akan dihelat pada 21-22 September 2019 di
Sepang International Circuit, Malaysia.
No comments:
Post a Comment