Tuesday, May 14, 2019

Cara Honda Jadikan Sport Nya Tetap Laris



Dominasi skuter matik di Tanah Air masih sulit dipatahkan oleh segmen lain. Desain yang modis, praktis , dan dapat dikendarai pria maupun wanita menjadi sejumlah alasan skutik menjadi favorit masyarakat. Bahkan motor bebek yang sempat menguasai Indonesia kini populasinya semakin terkikis di jalanan.


Lalu bagaimana dengan segmen 
sport yang memang tidak pernah menjadi pilihan utama pasar di Indonesia bisa bertahan dan memiliki penggemar yang tidak sedikit. Produsen roda dua terbesar , PT Astra Honda Motor (AHM) pun membocorkan strategi agar Sportnya tetap laris yakni dengan melaksanakan berbagai program mulai dari penyegaran desain, event komunitas, serta promo lainnya.

" Di segmen sport, Honda melakukan beberapa pembaruan seperti melakukan penyegaran pada CB Verza dan sejumlah sport lainnya, kedua kita juga melakukan banyak program Honda Sport Motor Show dari Maret, April, Mei. Ketiga juga banyak agresif melakukan promosi untuk. Jadi kita pengin menggairahkan masyarakat bahwa motor sport itu asyik lah," ungkap Direktur Pemasaran AHM, Thomas Wijaya saat ditemui di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat awal Mei lalu.


Sementara itu Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy mengungkapkan, kepercayaan masyarakat terhadap nama besar Honda menjadi salah satu alasan utama mereka memilih sport Honda.  Menurutnya dengan menyebut nama Honda, maka masyarakat akan berfikir dengan motor sport yang irit bahan bakar, tahan lama, teknologi canggih dan lengkap, performa tinggi, dan style keren dan futuristik yang menghadirkan kebanggaan bagi pengendaranya.


Dalam kuartal pertama tahun 2019 sendiri terhitung hingga Maret, 
Honda baru memasarkan 70 ribu unit motor sport. Dari total tersebut CB 150 R, CRF 150, dan CBR150R berkolaborasi mengangkat penjualan. 3 nama di atas setiap bulannya dari Januari sampai Maret 2019 terjual 5 ribu unit setiap bulannya.


"Sport terbesar masih di CB150R. hampir berimbang antara CB, CRF sama CBR itu berimbang. Boleh dikatakan kalau dari 70 ribu mereka 15 ribu rata-rata per kuartal pertama. Jadi 5 ribuan lah per bulannya. Selanjutnya CB Verza sama Sonic," sebut Thomas.


Untuk CBR250RR sendiri justru mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu di periode yang sama. Thomas mengatakan CBR250RR mengalami peningkatan sebesar dua kali lipat.

No comments:

Post a Comment

Jumlah Pengunjung :