Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Andi “Gilang” Farid
Izdihar, mencetak prestasi membanggakan dengan merebut posisi finish kelima di
CEV Moto3 Junior World Championship. Dimas Ekky Pratama pun tampil gemilang
dengan finish keenam di CEV Moto2 European Championship. Prestasi kedua anak
bangsa ini menjadi awal yang baik dalam penampilan perdana di musim balap CEV
Internasional Championship.
Andi Gilang dan Dimas Ekky tampil apik pada seri pembuka CEV
International Championship di Sirkuit Albacete, Spanyol, Minggu (30/4). Setelah
sesi latihan diguyur hujan deras, kedua pebalap menghadapi kondisi trek kering
saat balapan. Andi Gilang berhasil finish kelima, hasil terbaiknya sepanjang
tampil di CEV Moto3 Junior World Championship sejak keikutsertaannya tahun
lalu. Sedangkan, Dimas Ekky yang sempat memimpin jalannya balapan pada sesi
latihan bebas finish pada posisi keenam di CEV Moto2 European Championship.
Mengawali balapan dari posisi start ke-11, Andi Gilang turun
di posisi ke-16 pada lap pembuka. Namun semangat Andi Gilang dan tekadnya
mempersembahkan yang terbaik untuk tim dan negaranya mampu membuatnya terus
konsisten meraih catatan waktu di setiap lap. Andi Gilang terus merangsek ke
group depan dan memperpendek jarak dengan pebalap di depannya.
Pada Lap 5, satu-satunya pebalap dari Indonesia di kelas CEV
Moto3 Junior World Championship ini telah masuk 10 besar. Andi Gilang terus
mempertahankan performa apik jelang berakhirnya balapan, dan akhirnya berhasil
finis kelima. Ia pun mengoleksi 11 poin dalam klasemen sementara.
"Saya sangat senang dengan awal yang baik dalam CEV awal
musim tahun ini. Hasil latihan hingga hasil balapan seri pertama semakin
membuat saya yakin mampu balapan di baris terdepan hingga garis
finish. Saya juga sangat menikmati balapan. Saya punya kecepatan bagus dan
setiap lap berjalan begitu baik. Saya sempat kehilangan banyak posisi di awal
balapan dan grup depan pun menjauh. Saya berusaha bertarung melawan para
pebalap lain. Sedikit demi sedikit saya mampu memperbaiki posisi dan finish
kelima. Kami membawa pulang beberapa poin yang sangat penting untuk kejuaraan.
Namun ini baru awal. Saya akan terus tingkatkan prestasi balap saya pada
seri-seri berikutnya hingga mempersembahkan podium untuk Indonesia. Sekarang
saya menantikan balapan berikutnya di Le Mans,” ujar Andi Gilang.
Sementara di kelas CEV Moto2 European Championship, Dimas
Ekky menghadapi balapan yang menantang. Pebalap yang juga menjadi satu-satunya
pebalap Indonesia di kelasnya ini memulai start solid dan bertahan di posisi
ketiga pada enam lap pertama.
Namun, ketatnya tekanan dari pebalap Brasil, Eric Granado dan
Juara bertahan dari Afrika Selatan Steven Odendaal membuat Dimas harus turun ke
posisi 5. Bahkan pada lap ke 6, Dimas Ekky sempat terlibat senggolan yang
membuatnya turun ke posisi ke 6. Melalui perjuangan sengitnya ini, Dimas Ekky
meraup 10 poin pertamanya.
“Hujan turun sejak Kamis sampai Sabtu, tapi kami punya set-up
yang tepat untuk kondisi ini. Balapan sendiri berlangsung dalam kondisi kering,
dan saat sesi warm-up kami mencoba beberapa hal untuk perbaikan. Saat balapan,
saya merasa nyaman selama empat lap pertama. Tapi saya lalu kesulitan untuk
mempertahankannya. Selain itu, kaki kanan saya terantuk motor pada pertengahan
balapan. Target saya adalah podium mengingat saya dapat mengawali balapan dari
posisi ketiga. Tapi persaingan di lintasan balap sangat ketat, terutama dengan
pebalap dari Afrika Selatan, Brasil dan Spanyol. Saya tetap senang bisa finish
keenam dan mencetak poin. Terima kasih kepada tim atas semua dukungannya. Saya
berjanji akan lebih baik di balapan berikutnya. Saya masih punya banyak
kesempatan meraih impian saya mengibarkan bendera Merah Putih di balapan benua
Eropa ini," ujar Dimas Ekky.
General Manager Marketing Planning and Analysis PT Astra
Honda Motor (AHM) Agustinus Indraputra mengungkapkan kegembiraannya atas hasil
gemilang pada seri perdana CEV International Championship. “Hasil luar biasa
dipersembahkan Andi Gilang pada seri perdana gelaran balap Eropa, CEV
International Championship. Dimas Ekky pun mampu mempertahankan pencapaiannya
tahun lalu di Albacete. Kami juga berterima kasih atas dukungan masyarakat
Indonesia dan kami terus memohon dukungannya sehingga pada seri selanjutnya,
bangsa ini bisa lebih bangga melihat pebalap Indonesia mampu tampil di barisan
terdepan saat finish melewati pebalap negara-negara lainnya di ajang CEV
International Championship,” ujar Indraputra.
Sementara itu Leo Wijaya, Direktur Indako Trading Coy selaku
main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan pihaknya turut bergembira
dengan atas hasil membanggakan yang di cetak kedua anak bangsa, Andi Gilang dan
Dimas Ekky yang tentunya menjadi awal yang baik dalam penampilan perdana di musim
balap CEV Internasional Championship. “ Prestasi yang dicetak pada seri
Albacete ini diharapkan akan semakin menguatkan keyakinan mereka untuk mencetak
lagi prestasi lebih tinggi yang memberikan kebanggaan bagi bangsa, “ ujar Leo
Wijaya
Seri CEV International Championship berikutnya berbarengan
dengan jadwal MotoGP Prancis, dan hanya kelas Moto3 Junior World Championship
yang akan digelar di Sirkuit Le Mans pada 20 Mei 2017.
No comments:
Post a Comment