Monday, October 19, 2015

Instruktur Safety Riding Indonesia Siap Bertarung di Ajang Internasional



PT Astra Honda Motor (AHM) memantapkan komitmennya di bidang keselamatan berkendara dengan mengirimkan instruktur Safety Riding Indonesia untuk bersaing dalam ajang Safety Riding Internasional the 16th Safety Japan Instructors’ Competition 2015 di Jepang. 

Dalam kompetisi tersebut, Honda menurunkan dua instruktur safety riding terbaik binaannya. Iskandar sebagai instruktur terbaik Nasional pada ajang Astra Honda Safety Riding Instructor Competition (AH-SRIC) 2015 turun di kelas 125cc. Sementara itu, instruktur binaan Honda lainnya M. Adi Sucipto yang tahun lalu meraih juara pertama pada ajang The 15th Safety Japan Instructors’ Competition 2014 di kelas 125cc, tahun ini siap bersaing di kelas 400cc dengan para instruktur safety riding terbaik dari negara lain.
Kompetisi The 16th Safety Japan Instructors Competition 2015 digelar pada 15-16 Oktober 2015 di Suzuka Circuit Traffic Education Center, Jepang. Ajang unjuk kompetensi safety riding ini akan diikuti oleh instruktur-instruktur terbaik Honda dari 7 negara Asia yaitu Thailand, Taiwan, Vietnam, Indonesia, Singapura, India, dan Malaysia. Sementara itu, instruktur safety riding Honda dari luar negara Asia pun turut hadir untuk berkompetisi dalam ajang bergengsi ini, yaitu instruktur dari Australia dan Turki.
Dalam ajang kompetisi safety riding internasional ini, peserta diuji pengetahuan dan keterampilan keselamatan berkendara dalam ujian teori dan praktik. Pada ujian teori, peserta kompetisi dituntut mampu memiliki pemahaman menyeluruh sebagai instruktur terkait pengetahuan, attitude dan teknik berkendara yang mengedepankan unsur keselamatan. Lalu pada uji praktik, peserta diuji kemampuannya pada uji narrow plank, braking skill, dan slalom course.
GM Marketing Planning and Analysis AHM A. Indraputra mengatakan sejak tahun 2002, keikutsertaan Honda dalam kompetisi instruktur safety riding tingkat internasional ini merupakan wujud konsistensi perusahaan dalam menyiapkan instruktur terampil untuk mengkampanyekan keselamatan berkendara di tanah air.
Sementara itu, Leo Wijaya, General Manager Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan Honda terus memegang prinsip “No Sales Without Safety”, karenanya perhatian Honda terhadap keselamatan berkendara tidak hanya melalui program edukasi dan sosialisasi safety riding, namun juga menyiapkan instruktur yang memiliki kualitas international.

150 Instruktur 

Dalam mendukung upaya kampanye keselamatan berkendara, saat ini Honda memiliki 150 instruktur yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk diantaranya instruktur perempuan. Setiap tahun, Honda beserta jaringan main dealer dan dealer Honda secara aktif melakukan lebih dari 1000 kegiatan edukasi safety riding kepada sekitar 100 ribu masyarakat di Tanah Air.
Tak hanya itu, Honda juga menyediakan alat simulasi keselamatan berkendara Honda Riding Trainer (HRT) yang telah disesuaikan dengan standar internasional dan tersebar di seluruh jaringan Honda. Saat ini jumlah HRT yang tersebar di Indonesia sebanyak 1000 unit, dimana telah digunakan oleh sekitar 12 juta  konsumen Honda.
“Beragam aktivitas kampanye keselamatan berkendara yang dilakukan Honda diharapkan dapat bermanfaat dan menginspirasi masyarakat luas dan seluruh pemangku kepentingan untuk secara bersama-sama kita dapat mewujudkan keselamatan berkendara yang aman untuk semua pihak, baik pengendaranya maupun seluruh pengguna jalan," tutup Indraputra.

No comments:

Post a Comment

Jumlah Pengunjung :