PT Astra Honda Motor (AHM) bekerja sama dengan main dealer
Honda seluruh Indonesia menggelar uji kompetensi teknik sepeda motor Honda
terhadap 14.220 siswa dari 316 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) binaan Honda
sebagai bagian dari kontribusi perusahaan dalam menciptakan generasi muda yang
berkualitas dan terampil di dunia kerja.
Memasuki tahun ke-6, kontes tahun ini mengusung tema “Satu
Hati Wujudkan Prestasi Bersama Honda Smart Technology.” Ribuan siswa SMK
mengikuti kompetisi uji kompetensi ini mulai dari tingkat sekolah yang
dilanjutkan ke tingkat regional oleh main dealer Honda sebelum akhirnya
mengikuti kompetisi tingkat nasional yang diadakan oleh Honda. Berdasarkan
proses seleksi berjenjang tersebut, terpilih sebanyak 37 siswa SMK yang
berkesempatan unjuk kompetensi dalam Kontes Mekanik SMK Tingkat Nasional pada
4-5 Juni 2015 di Astra Honda Training Center (AHTC).
Mewakili wilayah Sumut, Indako Trading Co selaku main dealer
Honda di wilayah Sumatera Utara mengirimkan kedua siswa terbaiknya yakni Billy
Prasetyo dari SMK Persiapan Pematang Siantar, dan Sementara Tri Rangga Bayu dari SMK Negeri 1
Lubuk Pakam untuk berupaya meraih prestasi terbaik dengan mengikuti kontes mekanik
SMK tingkat nasional yang digelar Honda.
Para peserta kontes mekanik SMK ini harus mampu menjawab
materi uji kompetensi yang sudah disesuaikan dengan perkembangan teknologi
terkini Honda. Tes kompetensi ini dilakukan melalui test teori, praktik meja
sampai dengan trouble shooting yang materinya antara lain tentang engine,
frame, electrical, PGM-FI dan pengetahuan umum sesuai dengan kurikulum SMK yang
dipelajari di sekolah.
General Manager Technical Service Division AHM Wedijanto
Widarso mengatakan kompetisi ini merupakan salah satu kegiatan perusahaan untuk
menguji dan mengukur kompetensi siswa yang diperoleh melalui Kurikulum Teknik
Sepeda Motor (KTSM) Honda sebelum mereka nanti lulus dari bangku sekolah di SMK
binaan Honda.
Sementara itu, Min Hian, Technical Service Manager Indako
Trading Co mengungkapkan pihaknya sangat mendukung upaya untuk memajukan dunia
pendidikan tanah air dengan berkomitmen memberikan transfer teknologi sepeda
motor ke dunia pendidikan, sehingga dapat mengantarkan generasi muda dalam mewujudkan impiannya di dunia otomotif
dengan membekali mereka pengetahuan dan keterampilan teknologi sepeda motor
Honda.
“ Kami berharap kontes di tingkat nasional ini dapat
menumbuhkan rasa percaya diri dan memacu para siswa SMK untuk terus meningkatkan
kompetensinya di bidang otomotif roda dua, sehingga ke depan dapat menjadi
tenaga-tenaga terampil yang siap memasuki dunia kerja.” Ujar Min Hian
Honda menyediakan beragam hadiah untuk para siswa pemenang
kontes keterampilan teknik SMK tingkat nasional. Hadiah diberikan kepada siswa
pemenang pertama berupa uang pendidikan sebesar Rp 8 juta, pemenang kedua
sebesar Rp 5 juta, serta pemenang ketiga sebesar Rp 3 juta. Setiap pemenang
juga berhak mendapatkan piala. Sementara untuk pihak sekolah, Honda menyiapkan
sepeda motor Honda CBR150R. Selain hadiah untuk ketiga pemenang utama, seluruh
siswa SMK yang telah lolos hingga tingkat nasional berhak mendapatkan plakat
dan medali.
“Kami juga berterima kasih terhadap dukungan sekolah-sekolah
dalam upaya perusahaan melakukan Link and Match dunia industri dan dunia
pendidikan, salah satunya melalui kegiatan ini. Hal ini terlihat dari tahun ke
tahun peserta uji kompetensi selalu bertambah baik itu dari siswa ataupun
sekolah. Hal ini tentu dapat menambah level kompetisi ini menjadi lebih ketat
dan bersaing.” Ujar Wedijanto
Tempat Uji Kompetensi
Kontes keterampilan teknik SMK ini merupakan bagian dari
implementasi program KTSM Honda dalam mempersiapkan generasi muda yang
berkulitas dan terampil di dunia kerja. AHM bekerja sama dengan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan mengembangkan KTSM Honda sejak tahun 2010 dengan
menyusun silabus khusus yang diimplementasikan di SMK. Hingga saat ini, AHM
telah berhasil menggandeng 343 SMK untuk turut terlibat dalam program ini.
Tahap selanjutnya, AHM mengembangkan Tempat Uji Kompetensi -
Kurikulum Teknik Sepeda Motor (TUK-KTSM) Honda. TUK diharapkan dapat menjadi
sarana menguji kompetensi dan keterampilan para guru dan juga mekanik di
Indonesia. Bagi SMK yang menerapkan KTSM Honda, TUK berperan penting sebagai tempat uji
kompetensi yang menjadi salah
satu syarat kelulusan siswa.
No comments:
Post a Comment