PT Astra Honda Motor (AHM) menggelar uji keterampilan teknik sepeda motor
untuk para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai bagian dari upaya
perusahaan berkontribusi menyiapkan generasi muda yang terampil, berkompetensi,
dan siap memasuki dunia kerja.
Sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan di bidang
pendidikan, Honda telah melakukan kontes keterampilan teknik untuk siswa
SMK jurusan Teknik Sepeda Motor tingkat regional bekerja sama dengan
jaringan main dealernya di seluruh Indonesia. Acara ini berlangsung sejak
Januari tahun ini dan puncaknya diadakan dalam tingkat nasional pada 19 - 21
Juni 2013 di Jakarta dengan mengusung tema “Satukan Karya Cerdaskan Bangsa.”
Untuk dapat mengikuti kontes keterampilan ini, para peserta disyaratkan
maksimal duduk di kelas 2 SMK dan menjadi pemenang lomba sejenis di tingkat
regional yang diadakan main dealer Honda. Mereka diuji dengan mengikuti tes
tulis dan praktek dengan menggunakan sepeda motor dan peralatan di bengkel.
Kontes teknik SMK tingkat nasional tahun ini memasuki penyelenggaraan tahun
ke-4. Diselenggarakan di Astra Honda Training Center (AHTC), kegiatan ini
diikuti oleh 26 siswa finalis. Mereka terpilih setelah berhasil menyisihkan
1.015 siswa dari 383 SMK di seluruh Indonesia, peserta kontes di tingkat
regional.
General Manager Technical Service Division AHM Wedijanto Widarso mengatakan
kontes ini diharapkan dapat memacu para peserta untuk meraih prestasi yang
lebih baik dan mewujudkan cita-cita mereka di dunia teknik sepeda motor. Hal
ini sejalan dengan semangat Satu Hati yang diusung perusahaan dalam menemani
masyarakat Indonesia mewujudkan mimpi.
Sementara itu Min Hian, Technical Service Manager CV. Indako Trading Co
selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan kegiatan ini tidak hanya
menguji keterampilan siswa tapi juga akan memperkaya pengetahuan mereka tentang
teknologi sepeda motor Honda termasuk teknologi PGM-FI Honda dan membuat mereka
lebih siap masuk dunia kerja sehingga bisa bermanfaat untuk masyarakat luas.
“ Honda
tidak hanya memproduksi dan mendistribusikan produknya, tetapi juga berkomitmen
dapat memberikan transfer teknologi sepeda motor yang berkembang pesat ke dunia
pendidikan, khususnya pada sekolah yang memiliki jurusan teknik otomotif. “,
ujar Min Hian
Selain itu, Honda juga mengundang 66 guru dari SMK yang memiliki Program
Keahlian Teknik Sepeda Motor Honda sebagai pendamping siswa SMK ini. Para guru
ini juga mendapatkan pelatihan teknologi sepeda motor bersertifikat dari Honda
yang diharapkan dapat menjadi bekal untuk mengajarkan keterampilan otomotif di
sekolah masing-masing.
Komitmen Honda dalam mendukung program “Link & Match” dunia pendidikan
dan dunia industri khususnya SMK juga dilakukan melalui aktivitas lain sejalan
dengan perkembangan teknologi sepeda motor Honda. Dalam beberapa tahun
terakhir, perusahaan telah memberikan bantuan berupa donasi unit sepeda motor
Honda, pengembangan dan implementasi kurikulum teknik sepeda motor (TSM) Honda,
pengembangan kompetensi guru-guru jurusan Teknik Sepeda Motor, pembuatan ruang
praktik dan laboratorium Honda serta peralatan pendukungnya di 66 SMK di
seluruh Indonesia dan akan terus bertambah di waktu mendatang.
No comments:
Post a Comment