Momen Hari Raya merupakan salah satu hal yang ditunggu-tunggu untuk berkumpul bersama sanak saudara. Beragam pilihan transportasi perlu dicermati dengan tepat untuk mengantarkan keluarga bersilahturahmi, salah satunya menggunakan sepeda motor.
Menurut Manager Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM)
Johanes Lucky, berkendara bersama keluarga merupakan hal yang menyenangkan,
namun perlu diingat beberapa hal untuk memberikan rasa aman dan nyaman saat
berkendara baik jarak jauh maupun jarak dekat.
Sementara itu Gunarko Hartoyo, Corporate Communication
and Sales Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah
Sumatera Utara mengungkapkan, penting bagi pengendara sepeda motor mentaati
peraturan serta bijak dalam kesadaran berkendara, apalagi dengan membawa orang
yang dicintai dan berbagai elemen perlu
diperhatikan saat perjalanan.
Berikut beberapa hal yang perlu diketahui dan disiapkan
oleh para bikers yang ingin berkendara bersama keluarga :
Membawa Barang dan Penumpang
Berkendara menggunakan
sepeda motor ditemani anggota keluarga adalah hal yang menyenangkan, namun
membutuhkan konsentrasi tinggi bagi pengendara karena adanya kecenderungan
ingin melakukan melakukan percakapan ringan atau bersenda gurau dengan
pembonceng. Hal ini dapat merusak konsentrasi dan juga keseimbangan.
Saat berboncengan, alangkah baiknya pembonceng dapat
memeluk pengendara atau dapat memegang jaket pengendara untuk menambah
keseimbangan saat berkendara. Selain itu, pembonceng perlu mengikuti arah
pergerakan pengemudi di depannya.
“Yang utama dalam berkendara membawa penumpang adalah
pembonceng juga wajib menggunakan riding gear yang lengkap serta harus bisa
menjadi penumpang yang memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengemudi. Selain
itu tidak membawa barang bawaan yang berlebihan terutama untuk keleluasaan
mengemudi,” ujar Lucky.
Pastikan tidak berkendara lebih dari dua orang dan tidak
membawa barang terlalu banyak. Aturan berkendara membawa penumpang berlebihan
diatur dalam Undang-undang Nomor 22 Tahun
2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, khususnya pada pasal 106 mengenai
aturan berkendara sepeda motor, tidak boleh membawa penumpang lebih dari 1
orang.
Sedangkan dalam membawa barang, perlu
diperhatikan aturan guna menambah kenyamanan berkendara seperti lebar barang bawaan yang tidak melebihi setang kemudi dan
barang ditempatkan di belakang pengendara serta tidak melebihi panjang sepeda
motor maupun tinggi bahu pengemudi saat duduk berkendara. Selain itu, pastikan
barang bawaan terikat erat sehingga tidak berpotensi mengganggu keseimbangan
saat berkendara.
Atur Perjalanan
Dalam berkendara, bikers juga perlu
perhatikan jarak tempuh. Jika berkendara jarak jauh yang memiliki jarak
berkendara lebih dari 2 jam, para pengendara harus melakukan istirahat setiap 2
jam sekali mengingat kondisi tubuh yang mulai lelah. Jika berkendara jarak
dekat yakni kurang dari dua jam, perlu diperhatikan asupan cairan dalam tubuh
dengan memperbanyak minum serta istirahat.
Membuat rencana perjalanan merupakan salah satu hal yang
bisa dilakukan oleh para bikers, khususnya bagi yang melakukan perjalanan jauh.
Pengendara dapat mengecek kondisi lalu lintas dari berbagai aplikasi perjalanan
dan mencari jalan alternatif yang bisa dilalui agar tidak terjebak dalam
kemacetan. Para bikers juga perlu melihat kondisi cuaca dan area yang akan
dilewati, sehingga dapat memberikan gambaran kondisi perjalanan serta
perlengkapan yang dibawa.
“Para bikers perlu mengentahui kondisi jalur yang akan
dilalui baik melihat aplikasi peta digital ataupun referensi bacaan yang dapat
menambah informasi. Perencanaan ini akan memberikan estimasi waktu tempuh,
lokasi istirahat untuk dalam jangka waktu minimal 30 menit, dan tempat
pembelian bahan bakar,” ujar Gunarko Hartoyo.
Riding Gear
Berkendara sepeda motor masih dalam masa pandemi, juga
mempengaruhi penggunaan riding gear. Tidak hanya helm dan sarung tangan, para
bikers wajib menggunakan riding gear yang tepat untuk dapat menutupi seluruh
tubuh seperti jaket, celana panjang, sarung tangan dan sepatu, serta juga
menggunakan masker untuk berkendara. Selalu menggunakan masker saat
beristirahat di tempat umum, sehingga mengurangi resiko terpapar virus atau
penyakit lainnya.