Monday, December 19, 2016

Grand Final Motoprix 2016, Deri Satio Juara Nasional


Deri Satio, Adik kandung pebalap Seeded Deri Irfandi tampil sebagai juara nasional Motoprix 2016 di sirkuit Mario, Sidrap Sulawesi Selatan. Memanfaatkan performa mesin Honda Sonic, pebalap pemula kebanggaan Sumut ini  berhasil mengungguli pebalap top dari 4 region lainnya yakni region 2 Jawa, Bali & Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, dan Sulawesi

Pebalap asal tim Honda Deli Indako Nissin FDR NHK MMS Holly ini melengkapi keberhasilan Honda Sonic mencatat sejarah sebagai juara nasional grandfinal Motoprix di kelas bergengsi MP1 yang diraih Andi Farhat asal tim Astra Honda Racing Tim Sulsel.

Diakui Jefri Holly selaku manager tim Honda Deli Indako Nissin FDR NHK MMS Holly, keberhasilan Deri Satio tidak terlepas dari aksi memukaunya yang tampil dominan dan tanpa beban serta kemampuan memanfaatkan kontur lintasan Sirkuit yang dirancang indah dengan tanjakan dan turunan.

Persaingan ketat nightrace di sirkuit gagah dibaluti 800 lampu sorot ini justru terjadi di kelas MP1, saat mana Andi Farhat harus tampil dengan pressure tinggi setelah ketinggalan point dari pesaing terdekat Honda yang berhasil menguasai race 1 dengan point 20 sebagai runner up sedangkan Andi Farhat hanya berada di posisi 6 sebelum akhirnya meraih point penuh sebagai juara 1 race 2. Juara nasional juga dikuasai Honda di kelas MP2 dan MP6 melalui pebalap  Awhin Sanjaya dan Mario SA dari tim balap Sidrap MPM Honda Kyt Nissin IRC Trijaya

Sementara itu, Gunarko Hartoyo yang berkesempatan memyemangati langsung pebalap Honda asal Sumut memgungkapkan bangga Honda dapat menemani perjalanan Deri Satio meraih mimpinya sebagai juara nasional. Diungkapnya Honda senantiasa ingin selalu mengwujudkan mimpi anak muda terutama pecinta Honda. Program pembuatan balap Honda sendiri dirancang dalam jenjang pembinaan hingga ke tingkat internasional


No comments:

Post a Comment

Jumlah Pengunjung :