Deri Satio, Adik kandung pebalap Seeded Deri Irfandi tampil
sebagai juara nasional Motoprix 2016 di sirkuit Mario, Sidrap Sulawesi Selatan.
Memanfaatkan performa mesin Honda Sonic, pebalap pemula kebanggaan Sumut
ini berhasil mengungguli pebalap top dari 4 region lainnya yakni region 2
Jawa, Bali & Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, dan Sulawesi
Pebalap asal tim Honda Deli Indako Nissin FDR NHK MMS Holly
ini melengkapi keberhasilan Honda Sonic mencatat sejarah sebagai juara nasional
grandfinal Motoprix di kelas bergengsi MP1 yang diraih Andi Farhat asal tim
Astra Honda Racing Tim Sulsel.
Diakui Jefri Holly selaku manager tim Honda Deli Indako
Nissin FDR NHK MMS Holly, keberhasilan Deri Satio tidak terlepas dari aksi
memukaunya yang tampil dominan dan tanpa beban serta kemampuan memanfaatkan kontur
lintasan Sirkuit yang dirancang indah dengan tanjakan dan turunan.
Persaingan ketat nightrace di sirkuit gagah dibaluti 800
lampu sorot ini justru terjadi di kelas MP1, saat mana Andi Farhat harus tampil
dengan pressure tinggi setelah ketinggalan point dari pesaing terdekat Honda
yang berhasil menguasai race 1 dengan point 20 sebagai runner up sedangkan Andi
Farhat hanya berada di posisi 6 sebelum akhirnya meraih point penuh sebagai
juara 1 race 2. Juara nasional juga dikuasai Honda di kelas MP2 dan MP6 melalui
pebalap Awhin Sanjaya dan Mario SA dari tim balap Sidrap MPM Honda Kyt
Nissin IRC Trijaya
Sementara itu, Gunarko Hartoyo yang berkesempatan
memyemangati langsung pebalap Honda asal Sumut memgungkapkan bangga Honda dapat
menemani perjalanan Deri Satio meraih mimpinya sebagai juara nasional.
Diungkapnya Honda senantiasa ingin selalu mengwujudkan mimpi anak muda terutama
pecinta Honda. Program pembuatan balap Honda sendiri dirancang dalam jenjang
pembinaan hingga ke tingkat internasional
No comments:
Post a Comment