Tuesday, November 17, 2015

Honda Sertifikasi Tiga Tempat Uji Kompetensi SMK

Sebagai upaya menyiapkan generasi muda Indonesia yang cerdas dan berdaya saing tinggi di industri otomotif, Indako Trading Co selaku main dealer Honda di Sumatera Utara (Sumut) bersama PT. Astra Honda Motor (AHM) kembali memperluas implementasi Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda dengan menambah 11 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di wilayah Sumut. 

Kesepakatan penerapan KTSM ini ditandai dengan penandatanganan MoU yang berlangsung di SMK Al Fattah Jl. Cemara No. 172 Medan pada Selasa, 17 November 2015. SMK yang terlibat dalam MoU kali ini adalah SMKN 1 Pantai Labu, SMK Al-Fattah, SMK Bina Guna Tanah Jawa, SMK Negeri 4 Medan, SMK Swasta Alwashliyah 2 Marbau, SMK Binaan Provinsi SUMUT, SMK Negeri 1 Perbaungan, SMK Swasta YPD, SMK Swasta Muhammadiyah 10, SMK Swasta Tri Karya, dan SMK Swasta Martabe Sipirok.

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan sertifikasi tiga sekolah binaan Honda terpilih yakni SMK Negeri 1 Lubuk Pakam, SMK Dwi Warna, dan SMK Paba Binjai yang telah memenuhi standarisasi Tempat Uji Kompetensi (TUK). Sebagai yang pertama di Sumut, Sertifikasi TUK Honda diharapkan dapat menjadi tahap lanjut dari implementasi KTSM Honda yang dikembangkan guna menghasilkan standarisasi kompetensi para siswa SMK. 

Hadir dalam acara ini Plt Gubernur Sumut Ir. H.Tengku Erry Nuradi, Msi. beserta jajarannya, Dinas Pendidikan kota Medan, para Kepala Sekolah SMK Binaan, para staff guru-guru SMK, para tokoh masyarakat, para orang tua murid, dan para siswa/siswi SMK. 

Penambahan SMK KTSM Honda ini menjadikan total SMK yang mengimplementasikan KTSM Honda hingga November 2015 ini menjadi 40 SMK di seluruh wilayah Sumut. Sebagai bentuk dukungan terhadap implementasi KTSM Honda di Sumatera Utara, Honda juga menyerahkan bantuan donasi  berupa 11 unit sepeda motor untuk SMK binaannya, serta dukungan pengembangan kurikulum, peralatan praktik di laboratorium sekolah, serta perancangan jadwal praktek kerja industri para siswa. 

Leo Wijaya, General Manager Indako Trading Co mengungkapkan program KTSM Honda ini adalah salah satu wujud tanggung jawab sosial Honda pada dunia pendidikan khususnya di bidang otomotif. Melalui program ini Honda berharap dapat menciptakan banyak tenaga kerja terlatih yang memiliki daya saing tinggi di industri otomotif yang semakin berkembang di wilayah Sumut. 

“ Kami berharap kedepannya semakin banyak lagi SMK yang akan menerima Sertifikasi TUK, sehingga Honda dapat mengantarkan anak muda alumni SMK di Sumut mewujudkan impian dan cita-citanya, karena selain memiliki peluang berkerja di jaringan bengkel resmi Honda atau Astra honda Authorized Service Station (AHASS), mereka juga dapat mengembangkan pengetahuan keterampilannya untuk berwirausaha di industri otomotif ”, ujar Leo Wijaya

Handy Hariko selaku  Senior Manager Technical Training AHM mengungkapkan harapannya agar pembelajaran tentang teknik sepeda motor terhadap siswa SMK yang menerapkan kurikulum ini akan lebih terarah sebagai mekanik yang berkualitas. “Dengan adanya kurikulum ini, Honda berharap dapat berkontribusi meningkatkan kesesuaian program SMK dengan kebutuhan dunia kerja (link and match program).” Ujarnya 

Sementara itu, Dr. H. Wagirun SH, Msc selaku Kepala Sekolah SMK Al-Fattah mengatakan sangat mengapresiasi kepercayaan yang diberikan Honda kepada SMK AL-Fattah menjadi tuan rumah dalam kegiatan ini. Pihaknya juga berterima kasih karena Honda telah peduli pada dunia pendidikan, melalui program ini Honda telah membekali anak-anak didik dengan ilmu pengetahuan teknik sepeda motor sehingga setelah lulus nantinya mereka siap menghadapi dunia kerja dan juga mandiri berwirausaha. 

Implementasi KTSM Honda merupakan bagian dari upaya Honda dalam mendukung implementasi kebijakan pemerintah tentang adanya kerjasama SMK dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) seperti yang tertuang dalam Keputusan Mendikbud Nomor 0490/1992.

No comments:

Post a Comment

Jumlah Pengunjung :