Final Honda DBL 2010 Di Medan

Usai sudah kompetisi basket pelajat terbesar di Indonesia, Honda Development Basketball League(DBL) 2010 yang berlangsung di Gor Angsapura Medan sejak tanggal 14 Januari lalu. Setelah Final yang mempertemukan dua Tim putra terbaik yakni SMA Wahidin Sudirohusodo Medan melawan SMA Methodist Binjai, sedangkan dari Tim Putri, SMAN 2 Medan berhadapan dengan SMA Methodist 2 Medan telah melahirkan sang juara basket kota Medan.

Partai final Honda DBL yang berlangsung tanggal 21 Januari ini membuat para pelajar yang sedang berlaga bak selebrity ternama yang tengah menjadi idola. Layaknya selebrity, mereka dielu-elukan para penonton yang tak hentinya bersorak saat menyaksikan aksi mereka. Setiap gerak gerik yang ditampilkan, selalu menjadi pusat perhatian dan membangkitkan histeria ribuan penonton yang menyesaki gor Angsapura.

Perjuangan maksimal yang ditunjukkan SMA Methodist Binjai membuahkan hasil yang tidak sia-sia, mereka berhasil membuktikan keunggulan mereka dengan mengalahkan SMA Wahidin Sudirohusodo dengan point terakhir 96-90. Pertandingan sempat berjalan seru ketika point mereka layaknya balapan yang saling mengejar. Namun memiliki pemain andalan setangguh Youngki Leonardo dan Setiadi merupakan modal terbesar bagi keberhasilan SMA yang berada di luar Kota Medan ini untuk membongkar defend yang kuat dari pihak lawan dan sebagai mesin pencetak point hingga akhirnya meraih juara.

“ Kami sangat bersyukur atas kemenangan yang berhasil kami raih, dan mereka pantas berbangga karena prestasi itu merupakan buah kerja keras, kekompakan, semangat, dan disiplin yang selalu mereka terapkan dalam setiap latihan”, ungkap Gunawan, pelatih SMA Methodist Binjai.

Sementara itu, pada tim Putri, SMA Methodist 2 Medan berhasil menaklukkan SMAN 2 Medan dengan skor 68-20. Dalam pertandingan ini, SMAN 2 telah berusaha semaksimal mungkin dan menunjukkan semangat luar biasa hingga pertandingan usai dan akhirnya memaksa mereka untuk berbesar hati mengakui keunggulan lawannya.

General Manager CV. Indako Trading Co, Arifin Posmadi mengungkapkan bahwa pihaknya merasa puas atas kesuksesan acara kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia yang digelar di Kota Medan, dan berharap Honda DBL dapat kembali digelar di Kota yang penuh dengan pelajar berbakat dan berprestasi ini.

“ Berlangsungnya event ini juga membuktikan bahwa Honda BeAT sebagai matik gaul sangat digemari dikalangan remaja, hal ini terbukti dengan pameran yang dilakukan hanya dalam kurun waktu tidak lebih dari seminggu, BeAT mampu terjual sebanyak 12 unit ', ungkap Arifin Posmadi.



Leo Wijaya, General Manager CV. Indako Trading Co mengungkapkan bahwa Honda BeAT menjadi matik idola remaja karena selain kualitas dan desainnya yang menarik, serta karena BeAT juga dilengkapi dengan fitur keamanan tambahan yakni Tuas pengunci rem/Parking Brake Lock yang merupakan fitur untuk memberikan kenyamanan pengendara saat parkir dan berjalan di tanjakan, sedangkan pengaman cagak samping/Side stand switch bertujuan memberikan kenyamanan dan keamanan pengguna matik yang tidak siap menjalankan kendaraannya, karena sepeda motor tidak akan dapat dioperasikan jika cagak samping tidak dinaikkan, sehingga dapat menghindari keteledoran pemakainya ataupun mencegah sepeda motor dioperasikan anak-anak yang mengambil kunci tanpa sepengetahuan orang tuanya dan menghidupkan kendaraan.

“ Honda selalu menghadirkan produk yang berkualitas dan memberikan kenyamanan dan keamanan kepada konsumennya, sehingga pengguna motor Honda akan merasa diperhatikan dan dilindungi”, ujar Leo Wijaya.