Kegemaran
melakukan aktivitas touring dengan motor tentunya harus dibarengi dengan
kepedulian pengendara untuk melakukan perawatan pada motor kebanggaannya. Tidak
hanya perawatan ketika akan touring, namun usai melakukan perjalanan jarak jauh,
maka pengendara juga harus kembali
memeriksakan kondisi kendaraannya.
Erwin
Chandra, Senior Instructor Technical PT Indako Trading Coy mengungkapkan, bahwa
pengecekan usai touring jarak jauh dilakukan karena ada kemungkinan motor yang
dikendarai tidak lagi dalam kondisi prima. Menurutnya perjalanan jarak jauh
menyebabkan kendaraan bekerja lebih ekstra, sehingga sangat dibutuhkan kembali
pengecekan dan perawatan yang tepat sebelum memulai aktivitas.
Menurut
Instruktur Technical terlatih Honda ini, ada sejumlah tips perawatan dan
pengecekan kondisi motor selepas menempuh perjalanan jauh. Seperti halnya,
mencuci motor sebagai aktivitas yang wajib dilakukan pertama kalinya, mengingat
pastinya akan banyak kotoran seperti debu, tanah dan minyak yang menempel dan
berpotensi mengganggu kinerja sejumlah komponen pada motor.
Selanjutnya,
melakukan pengecekan pada oli mesin, baik volumenya, kekentalan, maupun warna
dari oli tersebut. Oli mesin yang masih layak pakai biasanya bertekstur cairan
kental dan berwarna bening dan volumenya tidak berkurang sesuai standar yang
ditentukan pabrikan. Pengecekan kualitas oli mesin dapat dilakukan secara
manual dengan memanfaatkan stik yang menyatu pada tutup oli pada mesin sepeda
motor.
Komponen
lainnya yang perlu dilakukan pengecekan adalah aki atau battery guna memastikan
kondisinya tidak lemah atau rusak sehingga fungsi kelistrikan motor dapat
bekerja dengan baik. Selain itu, komponen filter udara juga dinilai perlu untuk
dicek kondisinya, karena, jika komponen ini tidak segera dibersihkan, maka
tarikan motor akan terasa berat bahkan berpotensi tersendat.
Komponen
rem juga perlu mendapat perhatian setelah banyak digunakan saat perjalanan
jauh. Karena pemakaian yang intens dapat menyebabkan kinerja rem lebih berat
dan berimbas pada menipisnya kampas rem depan maupun belakang. Pasca perjalanan
jauh dengan kondisi medan yang beragam tentunya berpotensi menjadikan kinerja suspensi
motor menjadi tidak lagi optimal. Karena jika terlihat ada bekas lecet dan
berminyak yang disertai debu menempel, maka ada indikasi suspensi motor
mengalami masalah dan membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut.
Sebagai
salah satu komponen vital, ban juga harus mendapatkan pengecekan, mengingat
fungsi ban sangat penting dalam menopang beban motor dan menjaga traksi
kendaraan ke permukaan jalan. Sejumlah pada ban yang harus mendapatkan
pengecekan seperti kondisi fisik, tingkat keausan ban, dan tekanan angin ban.
Erwin
Chandra menambahkan, untuk #cari_aman di jalan, maka pengecekan pada sejumlah
komponen tersebut dapat dilakukan secara mandiri. Namun, jika tidak memiliki
waktu luang atau merasa kesulitan untuk melakukan pengecekan, maka dapat
langsung meluncur ke bengkel resmi AHASS agar mendapat bantuan dari ahlinya
hingga motor kembali prima.
No comments:
Post a Comment