Proses seleksi program pembinaan
balap berjenjang Astra Honda Racing School (AHRS) yang banyak dinanti oleh
banyak calon pebalap muda potensial telah selesai dilaksanakan. Sebanyak 10 pebalap
dari berbagai daerah berhasil lolos jadi siswa AHRS sebagai jalan mewujudkan
mimpinya di arena balap. Melalu proses seleksi praktik yang ketat pada Selasa
(7/2), para pebalap muda potensial berusia sekitar 10-14 tahun ini akan ditempa
menjadi pebalap berprestasi yang siap membanggakan Indonesia di berbagai ajang
balap internasional.
Antusias anak muda pecinta balap
sangat tinggi untuk bergabung dalam AHRS. Tercatat sebanyak 102 calon pebalap
muda mendaftar pada seleksi awal tahun ini. Dalam tahap seleksi awal, sebanyak
48 calon peserta dari 16 provinsi terpilih mengikuti proses seleksi penerimaan
siswa AHRS. Setelahnya, mereka berkompetisi secara ketat menunjukkan
kemampuannya untuk dapat menimba ilmu balap di AHRS di Astra Honda Safety
Riding & Training Center Deltamas, Jawa Barat pada Rabu (7/2). Pada seleksi
pertama, tersaring 24 pebalap yang telah diuji dan dinilai berdasarkan
kemampuan riding position, braking, racing line, cornering,
body movement, dan spatial awareness.
Para calon siswa yang lolos ini
kemudian mengikuti seleksi kedua yang menguji catatan waktu terbaik, hingga
terpilih 16 pebalap. Mereka kembali diuji pada seleksi akhir yang melihat
kemampuan mereka beradaptasi pada lintasan baru. Pada setiap fase seleksi, para
pebalap dievaluasi konsistensi dan durabilitasnya sehingga dapat dinilai
berdasarkan performa terbaiknya.
Setelah keseluruhan seleksi
dilakukan terpilih 10 pebalap muda potensial yang terpilih menjadi siswa AHRS.
Proses seleksi ini menjadi semakin spesial karena Gerry Salim, pebalap lulusan
AHRS yang berhasil mencetak ragam prestasi membanggakan untuk Indonesia hingga
tampil dalam balapan Grand Prix, turut serta dalam proses seleksi untuk
memastikan hanya yang terbaik yang terpilih.
“Saya sangat senang dapat lolos
seleksi dan bergabung di Astra Honda Racing School 2024. Saya juga merasa
bangga karena berasal dari Biak, Papua, salah satu daerah terjauh dibanding
teman-teman yang mengikuti seleksi ini. Semoga saya bisa belajar banyak dari
Astra Honda Racing School dan tentunya dapat lebih baik lagi dalam mengukir
prestasi, ” ujar Sean Delbert Jeremia Warikar.
General Manager Marketing Planning
and Analysis AHM, Andy Wijaya menyampaikan bahwa di Astra
Honda Racing School, Honda bukan hanya membentuk pebalap berprestasi, tetapi
juga mengukir kisah-kisah gemilang di lintasan. Melalui program pembinaan kelas
dunia ini, pihaknya berkomitmen memberikan bekal terbaik bagi generasi muda
Indonesia untuk meraih mimpi mereka di panggung balap internasional. Setiap
langkah, setiap latihan, dan setiap pengalaman adalah bagian dari perjalanan
luar biasa menuju kesuksesan untuk Indonesia.
Sementara itu Gunarko Hartoyo,
Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main
dealer Honda di wilayah Sumatera Utara dengan semangat Satu Hati mengungkapkan
sangat mengapresiasi selesai dilaksanakannya proses seleksi program pembinaan
balap berjenjang AHRS yang menjadi pondasi kuat pada program pembinaan balap
berjenjang yang dilakukan AHM dalam membina mental, kemampuan, dan fisik calon
pebalap muda Indonesia yang siap mencetak berbagai prestasi membanggakan untuk
Tanah Air.
Pembinaan di AHRS tidak hanya
fokus pada latihan skill di lintasan balapan saja, namun juga memberikan
pembekalan pengetahuan dasar balap kepada para siswa yang akan menjadi modal
penting bagi mereka saat terjun di ajang balap sesungguhnya. Ilmu yang
diberikan meliputi manajemen balap, serta komunikasi dengan tim dan publik.
Para siswa AHRS tahun ini kembali menggunakan NSF100 untuk latihan harian yang
dikombinasikan dengan CRF150R untuk mengasah kemampuan kontrol kecepatan. Untuk
mendukung performa balap, para siswa juga akan dimentori oleh instruktur balap
nasional.
Di sisi lain, Honda kembali
menyelenggarakan program latihan yang komprehensif pada tahun ini. Dalam
kegiatan camp selama empat hari di AHM Safety Riding Park, para siswa
mendapatkan pelatihan fisik, mengendarai motor trail di arena flat track, dan
diuji mentalnya melalui Honda Dream Cup. Hal ini merupakan langkah dalam
membentuk mindset dan perilaku dengan mentalitas dasar yang tangguh. Sebagai
atlet muda, siswa AHRS mendapatkan peningkatan standar secara fisik dengan
latihan yang mengadopsi gaya latihan para pebalap hebat kelas dunia dari Benua
Eropa. Mereka dilatih dalam berbagai pola di bawah bimbingan trainer
profesional.
AHRS telah membuktikan
kesuksesannya sejak tahun 2010 dengan meluluskan ratusan pebalap yang kini
bersaing di ajang balap Asia dan dunia. Alumni terkenal seperti Veda Ega
Pratama, Mario Suryo Aji, Fadillah Arbi Aditama, Andi Farid Izdihar, dan Gerry
Salim, yang merupakan lulusan AHRS, terus mengharumkan nama Indonesia di
panggung internasional. Menjadi pilar dalam kontribusi perusahaan, AHRS
terus memantapkan posisinya menjadi sarana pembinaan balap terbaik di
Indonesia.
Siswa AHRS 2024
No
|
Nama
|
Asal Kota
|
1
|
Sean Delbert Jeremia
Warikar
|
Biak
|
2
|
Geraldo Tristan Regan
|
Samarinda
|
3
|
Davino Britani
|
Tanggerang
|
4
|
Alvaro Yakha Nanta
|
Tulungagung
|
5
|
Bintang Pranata Sukma
|
Tangerang
|
6
|
Satria Tegar Bijaksana
|
Sleman
|
7
|
M. Maulana Malik
Ibrahim
|
Sampang
|
8
|
Resky Yusuf Hermawan
|
Semarang
|
9
|
Juna Oktavian Putra
|
Bandung
|
10
|
Mohamad Akbar Navezza
|
Bandung
|
No comments:
Post a Comment