Bendera Merah Putih berkibar di Sugo International Racing
Course, Jepang. Tiga pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) meraih podium
dalam ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2022 seri ketiga pada dua race
yang digelar (13-14/8). Salah satu di antaranya menginjak podium tertinggi,
membuat Lagu Indonesia Raya berkumandang dan menjadi kado indah jelang HUT
ke-77 Kemerdekaan Indonesia.
M Adenanta Putra mampu naik podium pertama pada race kedua,
Minggu (14/8) setelah menjalani balapan yang cukup dramatis. Start dari posisi
ketiga, pebalap 18 tahun asal Magetan, Jawa Timur itu terus menjaga ritme dan
bertahan di rombongan depan bersama lima hingga enam pebalap lain.
Sepanjang 12 putaran, Adenanta bersama Rheza Danica Ahrens dari
Astra Honda Racing Team (AHRT) serta beberapa pebalap pesaing saling bertukar
posisi memperebutkan posisi paling depan. Drama terjadi di lap terakhir, saat
Rheza harus bersenggolan dengan pebalap lain dan terjatuh.
Adenanta tetap bertahan di posisi terdepan, sementara Herjun
Atna Firdaus akhirnya mampu memanfaatkan keadaan dan menyusul di podium ketiga.
Hasil manis ini menghapus kegagalan tiga pebalap AHRT di kelas Asia Production
(AP)250 pada race pertama, Sabtu (13/8) yang belum beruntung karena cuaca.
”Selepas start, saya mencoba memelihara irama dan kondisi ban
untuk daya cengkeram yang terjaga agar saya bisa melakukan tekanan di lap
akhir. Senang sekali akhirnya saya bisa meraih kemenangan, untuk Astra Honda
Racing Team dan juga Bangsa Indonesia di HUT ke-77 RI. Semoga ini menjadi
pijakan yang baik bagi saya di race selanjutnya untuk terus raih hasil
terbaik,” ujar Adenanta.
SS600 dan ASB1000
Pada balapan kelas Supersports (SS)600, Andi Farid Izdihar (Andi
Gilang) juga sukses mengibarkan bendera Merah Putih saat berdiri di podium
kedua race pertama, Sabtu. Pada race kedua hari Minggu, pebalap asal Bulukumba,
Sulawesi Selatan itu berpeluang menjadi juara. Sayang, dirinya terjatuh pada
lap terakhir ketika bersaing dengan pebalap tuan rumah.
”Motivasi saya sangat kuat untuk meraih hasil terbaik, terlebih
bertepatan dengan hari ulang tahun saya dan tekad memberi hadiah untuk HUT
ke-77 RI. Namun optimisme untuk merebut kemenangan saat bertarung demi posisi
satu harus terhenti di lap akhir, karena low side. Balapan masih menyisakan dua
putaran, dan masih ada peluang yang bisa saya manfaatkan secara maksimal,” kata
Gilang.
Irfan Ardiansyah yang menjadi tandem Andi Gilang di kelas
bergengsi itu, juga tampil cukup membanggakan. Pebalap asli Ungaran, Jawa
Tengah tersebut mampu finish ke-6 pada race pertama dan berhasil meraih poin
lagi saat menyudahi race kedua di posisi ke-10.
Di kelas Asia Superbike (ASB)1000, salah satu pebalap binaan AHM
yang kini tergabung di tim Honda Asia-Dream Racing with Showa, Gerry Salim,
tampil cukup baik. Arek Suroboyo itu mampu berhasil finish di posisi ke-8 pada
race pertama, dan menyelesaikan balapan di posisi ke-11 pada race kedua. Hasil
ini menjaga asa dirinya untuk mengakhiri musim di papan atas bersama pebalap
berbakat Asia lainnya.
General Manager Marketing Planning & Analysis AHM Andy
Wijaya mengapresiasi hasil menggembirakan yang diraih pebalap binaan AHM
bertepatan dengan momen perayaan HUT ke-77 Kemerdekaan Indonesia, mewakili
tujuan perusahaan membina para pebalap berbakat Tanah Air. Yakni, mewujudkan
mimpi tertinggi pebalap dan mengharumkan nama Bangsa Indonesia di kancah dunia.
Sementara itu Gunarko Hartoyo, Corporate Communication and Sales
Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera
Utara mengungkapkan dengan semangat Satu Hati sangat mengapresiasi prestasi
membanggakan yang berhasil diraih tiga pebalap Honda. Menurutnya kado indah di
momen perayaan kemerdekaan Republik Indonesia menjadi salah satu pencapaian
penting, dan berharap pembinaan berjenjang yang Honda lakukan terus membuahkan
prestasi hingga puncak tertinggi para pebalap di kancah MotoGP nantinya, dan
semakin mengharumkan nama bangsa.
ARRC masih menyisakan dua seri lagi yang akan berlangsung di
Malaysia 6-9 Oktober dan Thailand 18-20 November mendatang. Masing-masing seri
akan menggelar empat balapan. Peluang meraih juara Asia sangat besar untuk para
pebalap AHRT, baik di kelas AP250 begitu juga kelas SS600.
No comments:
Post a Comment