Sunday, October 7, 2012

Honda Gelar Kompetisi Instruktur Safety Riding ke-6


PT Astra Honda Motor (AHM) menyelenggarakan kegiatan “Astra Honda Safety Riding Instructor Competition” (AH-SRIC) untuk semakin menguatkan komitmen dan partisipasinya dalam kampanye keselamatan berkendara di Tanah Air.

AH-SRIC tahun ini berlangsung mulai tanggal 1-2 Oktober di Sirkuit Speed City Bali, Garuda Wisnu Kencana, Bali. Kompetisi ini memsuki tahun keenam sejak pertama kali digelar tahun 2007.  Kegiatan tahun ini diikuti oleh 47 instruktur safety riding Honda dan 48 advisor safety riding Komunitas Honda dari seluruh Indonesia.

Selaku main dealer Honda di wilayah Sumut, CV. Indako Trading Co turut mengirimkan  perwakilannya, yakni Erwin Chandra dan Young Hendra yang diutus untuk mengikuti Instruktur Safety Riding. Sedangkan untuk mengikuti Advisor Safety Riding Komunitas Honda diwakilkan oleh Bro Endra yang merupakan bikers CBR Club Medan, dan Bro Salman, bikers dari Honda Vario Club (HVC) Chapter Medan.

GM Indako Trading Co., Arifin Posmadi mengatakan kompetisi instruktur safety riding ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan sebagai salah satu bukti tanggung jawab sosial terhadap keselamatan berkendara.

Melalui kegiatan ini diharapkan terjadi peningkatan kompetensi para instruktur safety riding Honda dan advisor safety riding komunitas Honda yang akan menjadi ujung tombak dalam mengampanyekan keselamatan berkendara di masyarakat. Peserta kegiatan ini diharapkan akan menjadi agen-agen perubahan yang memiliki kompetensi tinggi dalam memberikan edukasi keselamatan berkendara di setiap wilayah jaringan Honda.

“Kegiatan ini merupakan kawah candradimuka bagi instruktur safety riding Honda sekaligus bukti nyata komitmen kami untuk selalu mengampanyekan keselamatan berkendara untuk masyarakat, terutama konsumen setia Honda. Kami punya prinsip No Sales without Safety,” ujarnya.

Pada kompetisi AH-SRIC ini, Honda sebagai pelopor kegiatan safety riding di Indonesia menerapkan standar kompetisi safety riding kelas dunia. Peserta akan mengikuti ujian yang meliputi Coaching Skill, Braking, Narrow Plank, Slalom Pylon, dan Slalom Course. Khusus untuk advisor safety riding komunitas, mereka harus mengikuti tes esai seputar pengetahuan safety riding.

Coaching Skill sendiri merupakan materi dan parameter penilaian terbaru pada kompetisi AH-SRIC tahun ini yang dipakai untuk menguji kemampuan peserta dalam menyampaikan materi safety riding secara baik dengan bantuan alat simulasi keterampilan berkendara milik Honda, yaitu Honda Riding Trainer (HRT). Alat peraga Honda ini sudah dikenal luas di masyarakat maupun kepolisian sebagai salah satu alat bantu yang efektif dalam edukasi keselamatan berkendara.

Selain diuji kemampuan menyampaikan materi safety riding, peserta juga diuji kemampuannya dalam menghentikan kendaraan secara stabil dalam jarak pendek melalui uji Braking Skill. Sementara kemampuan peserta dalam menjaga keseimbangan dengan kecepatan tertentu diuji dalam uji Narrow Plank (kecepatan yang ekstra pelan dengan tetap menjaga postur berkendara), Slalom Phylon (keterampilan berkendara dan pengendalian setang kemudi menggunakan akselerasi yang benar), dan Slalom Course (keterampilan pengendaraan dan pengendalian setang kemudi dengan posisi berkendara yang benar).

“Pertengahan September tahun ini, Honda mengirimkan 3 duta ke Kompetisi Instruktur Safety Riding International di Jepang dan ketiganya berhasi naik podium. Kami berharap prestasi tingkat international ini akan kembali diraih oleh para instruktur safety riding Honda tahun depan.”Ungkapnya

No comments:

Post a Comment

Jumlah Pengunjung :