Tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, namun saat ini handphone
telah menjelma menjadi kebutuhan pokok. Saking krusialnya, bahkan handphone
kini diperlakukan layaknya dompet. Dimana dahulu, orang akan panik ketika
dompetnya ketinggalan di rumah. Namun sekarang, orang akan lebih panik jika
handphone nya yang ketinggalan dan menyebabkan “mati gaya”.
Sofiyan Hazri, Instruktur Safety Riding PT Indako Trading Coy selaku main
dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan bahwa sebenarnya tidak
masalah jika digunkanan untuk hal yang produktif dan bermanfaat. Namun akan
menjadi masalah ketika kebiasaan menggunakan handphone itu terbawa bahkan
ketika sedang mengendarai motor. Menurutnya resiko yang ditimbulkan juga bukan
hanya dari panggilan telepon, mengirim atau membaca pesan saja, namun
mendengarkan musik dan alat bantu navigasi pun punya tingkat risiko kecelakaan.
Berikut potensi bahaya berkendara sambil main handphone :
1. Memecah Konsentrasi
Pertama, Berbicara melalui sambungan handphone saat berkendara dapat
memecah konsentrasi pengendara, sekalipun
sudah menggunakan alat bantu handsfree. Dimana pengendara tidak bisa
menyesuaikan interaksi nya dengan keadaan di sekitar sehingga fokus pengendara
akan terpecah. Selain itu, informasi yang diterima melalui pembicaraan di
sambungan handphone juga akan mengganggu konsentrasi berkendara. Apa lagi saat
menerima kabar buruk.
2. Kemampuan Pengendalian
Berkurang
Mengoperasikan handphone untuk menelepon atau membaca pesan sambil
berkendara sepeda motor dengan satu tangan itu tentunya sangat berbahaya
sekali. Selain menurunkan konsentrasi, hal tersebut juga menurunkan kemampuan si pengendara mengendalikan sepeda
motor, akibatnya pengendara dapat berpotensi besar terjatuh bila melakukan
pengereman karena stang kemudi hanya dikendalikan dengan satu tangan.
3. Pendengaran Berkurang
Mendengarkan musik saat berkendara memang sangat menyenangkan. Tetapi
ingat ada risiko terjadinya kecelakaan yang mengintai disebabkan konsentrasi
berkendara terpecah akibat tidak mendengar informasi dari pengendara sekitar,
sehingga refleks saat menghadapi situasi yang datang mendadak akan berkurang.
4. Mengundang kejahatan
Selain berpotensi mengalami kecelakaan, menggunakan handphone sambil
berkendara juga bisa mengundang tindak kejahatan seperti halnya penjambretan,
kondisi tersebut tentunya semakin memudahkan pelaku kejahatan dalam menjalankan
aksinya karena adanya kesempatan.
“ Keselamatan harus menjadi prioritas utama dalam berkendara. Sebisa
mungkin hindari hal-hal yang dapat berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan
yang fatal. Akan lebih baik #Cari_Aman saja, kalaupun terpaksa harus
menggunakan handphone, sebaiknya menepi dahulu di tempat yang ramai dan aman,
karena kita tidak akan menemukan hal berharga dalam hidup sebelum #cari_aman
saat naik motor, “ ujar Sofiyan Hazri.
No comments:
Post a Comment