PT Astra
Honda Motor (AHM) mencanangkan Program Pemberdayaan Lulusan SMK dengan
mengembangkan wirausaha layanan service sepeda motor untuk mendorong
terciptanya generasi muda yang mandiri sekaligus bisa melahirkan lapangan kerja
baru bagi sesama anak muda alumni SMK.
Program
Pemberdayaan Lulusan SMK di bidang perbengkelan ini merupakan bagian dari upaya
pengembangan lebih lanjut Program Pendidikan Satu Hati yang sebelumnya telah
dilaksanakan di SMK di berbagai kota di Indonesia melalui implementasi
Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda.
Ketua
Program Pendidikan Satu Hati AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan selaku produsen
sepeda motor pihaknya berupaya untuk dapat melakukan transfer pengetahuan dan
teknologi yang berkembang di industri otomotif roda dua. Komitmen ini
diimplementasikan dengan mengembangkan KTSM Honda untuk para guru dan siswa di
SMK di seluruh Indonesia sehingga pengetahuan dan keterampilan teknis mereka
selalu terupdate sesuai dengan teknologi yang ada di sepeda motor yang beredar
di pasar.
Sementara
itu Leo Wijaya, General Manager Indako Trading Co selaku main dealer Honda di
wilayah Sumatera Utara(Sumut) mengungkapkan pihaknya sangat mendukung upaya
membangun jembatan untuk dunia pendidikan dan dunia idustri. Honda ingin
mewujudkan link and match sekolah dengan dunia kerja melalui Program Pendidikan
Sekolah Satu Hati dan ingin melangkah lebih maju dengan mengembangkan Program
Pemberdayaan Lulusan SMK jurusan Teknik Sepeda Motor Honda, sehingga alumni SMK
dapat mempraktekkan ilmunya dengan memberikan layanan service di bengkel yang
mereka kelola sendiri.
“ Untuk wilayah Sumut sendiri, total
SMK yang mengimplementasikan KTSM Honda hingga November 2015 ini mencapai 40
SMK. Tentunya kami berharap kedepannya angka ini semakin bertambah sehingga
melahirkan banyak tenaga kerja terlatih yang memiliki daya saing tinggi di
industri otomotif yang semakin berkembang khususnya di wilayah Sumut. “, ujar
Leo Wijaya
Pencanangan
Program Pemberdayaan alumni SMK ini dilaksanakan di Gedung Learning Center PT
Mitra Pinasthika Mulia (MPM-main dealer sepeda motor Honda area Jawa Timur dan
NTT) di Sidoarjo (5/12). Acara ini dihadiri oleh Deputy Bidang Pengembangan
Pemuda Republik Indonesia Drs. H. Sakhyan Asmara, M. SP, dan Kepala Dinas
Pendidikan Provinsi Jawa Timur Dr. Syaiful Rachman, M.M., M.Pd, jajaran
manajemen Honda, pimpinan MPM, serta para kepala SMK yang menjadi mitra Honda
di wilayah Jawa Timur.
Upaya
pemberdayaan generasi muda alumni SMK jurusan Teknik Sepeda Motor Honda ini pun
turut mendapat perhatian besar dari pemerintah. Dalam acara ini, Kementerian
Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia memberikan bantuan dana kepada wirausaha
muda alumni SMK binaan Honda yaitu Dedy Adi Candra (21). Selain itu, Ahmad
Muhibbuddin yang juga merupakan Deputy Head of Corporate Communication Honda
turut memberikan donasi seperangkat tools dan sarana bengkel guna pengembangan
lebih lanjut usaha perbemgkelan yang dirintis Dedy.
Dedy
terpilih dipercaya untuk menjadi pilot wirausaha muda karena sebagai alumni
SMK, anak muda ini dinilai memiliki semangat dan kemauan yang besar untuk
berwirausaha di bidang perbengkelan. Minat dan potensinya terlihat sejak ia
duduk di bangku sekolah sehingga keterampilannya terus didorong untuk menjadi
wirausaha mandiri oleh sekolah. Sejak lulus SMK, Dedy langsung mengaplikasikan
ilmu dari KTSM Honda dengan mendirikan bengkel kecil di rumah orangtuanya di
daerah Gempol, Pasuruan dengan peralatan dan modal seadanya. Dedy mampu melayani
servis 150 sepeda motor Honda per bulan dan dia juga memberi kesempatan alumni
SMKnya untuk bekerja di bengkelnya.
“Alumi SMK
bisa berwirausaha selama tekun dan punya niat yang kuat. Kami akan mendukungnya
karena kami ingin muncul dedy-dedy lain dari alumni SMK agar manfaat transfer
teknologi untuk masyarakat yang kami lakukan bisa semakin luas.” Ujar Ahmad
Muhibbuddin
No comments:
Post a Comment