Vario Club Ramaikan Pementasan Teater ‘O’ USU

Vario Honda Matic Club ( Vanatic ) dan Honda Vario Club ( HVC ) akan turut meramaikan kegiatan pementasan parodi komedi ‘Raja Tebalek' pada tanggal 31 Oktober 2009. Bertempat di Taman Budaya Sumatera Utara, parodi yang disutradarai Yusrianto Nasution ini digelar dalam rangka perayaan 18 tahun Teater ‘O’ USU. Kegiatan club yang digagas oleh CV. Indako Trading Co. selaku main dealer sepeda motor Honda di Sumatera Utara ini sendiri akan memberi warna baru bagi kegiatan club terutama dalam mendukung kegiatan seni.
“Agar bisa hidup, bertahan dan berkembang, teater perlu pupuk yang bernama tanggung jawab, sikap, disiplin, keteguhan hati, pengetahuan, teknologi, manajemen, kejujuran, keterbukaan , ketulusan dan cinta. Melalui itulah mereka menghidupkan kehidupan ‘panggung sandiwaranya dan mengejawantahkan falsafah almamater tri dharma perguruan tinggi ” Ungkap Agus Mulia , editor Buku ‘Raja Terbalek’.
“Parodi komedi ‘Raja Terbalek’ merupakan bagian dari buku himpunan 10 naskah teater ‘O’ yang mengkritisi persoalan tenaga kerja terutama diarahkan ke persoalan nasib miris tenaga kerja yang dikirim ke luar negeri.” Ungkap Yulhasni, ketua pelaksana pementasan
Teater ‘O’ didirikan 1 Oktober 1991 di bumi sastra Universitas Sumatera Utara (USU) melalui proses panjang. Dari pelataran kampus padang bulan sampai tempat kost anak-anak rantau di Karya Sembada 206, Medan dirangsang oleh omong–omong sekelompok mahasiswa sastra USU terhadap kelesuan aktivitas dan kreativitas teater kampus saat itu. Diantara mereka yang terlibat dalam pembentukan Teater ‘O’ adalah Yusrianto Nasution, Sastra Maulud, Agus Bambang Hermanto, Yos Rizal, Syaiful Hidayat, Jumahir, M.Khaidirwan Jamili, Moratua Naibaho, Ibrahim Sembiring, Iskandar, Mukhlis Sinambela, Mukhlis Win Ariyoga, Agus Mulia, Didik Luhur Pambudi, Yulhasni, Syaiful Bahri Lubis, Rahmat Efendi Siregar, Sri Wardatul Hayati, Rosliani, Hermansyah Putra dan M. Ali Sadikin.
Tidak kurang dari sembilan puluh pementasan yang telah diproduksi teater ini. Dan tidak sedikit penonton menunjuk ‘O’ sebagai ‘Koma’ nya Medan, tetapi Teater ‘O’ menolak disamakan dengan teater Koma Jakarta, apalagi dianggap mengekor kepopuleran Koma. Teater ‘O’ mengaku lebih berani, lebih actual dan lebih nakal. Kekhasan garapan teater ‘O’ adalah dialeg dan karakter ‘ Ini Medan Bung’ dengan joke yang baru, segar, variatif dan sangat situasional. Komedi tradisional seperti ketoprak, ludruk reog, calung, lenong dan makyong bukan sesuatu yang tabu dikolaborasikan dalam komedi teater ‘O’
Sementara itu, Gunarko Hartoyo, Promotion Head CV. Indako Trading Co. mengungkapkan pihaknya berupaya ikut menyukseskan kegiatan pementasan komedi parodi ini dengan mengajak kerjasama dari club.
“Kami berupaya senantiasa meningkatkan kepedulian seni dan budaya di masyarakat sebagai salah satu wujud terima kasih atas pencapaian prestasi Honda termasuk dalam pencapaian 25 juta unit Honda tahun ini yang tidak terlepas dari dukungan berbagai lapisan masyarakat. Saat ini kami juga sedang melaksanakan roadshow ‘Honda Fest’ di 100 titik strategis hingga 31 Desember, yang menampilkan budaya bangsa sebagai ungkapan keprihatinan atas banyaknya budaya bangsa yang dicomot oleh pihak asing.” Ungkap Gunarko
Keberhasilan produksi 25 juta Honda merupakan prestasi pertama yang diraih oleh produsen sepeda motor di Indonesia dan juga di Asean. Didukung agresifitas peluncuran produk–produk terbaru dengan Mesin terbaru 110 cc yang didukung teknologi EFT yang mendukung keiritan pada Honda Blade dan Absolute Revo termasuk kehadiran matik Honda yang memiliki fitur lengkap seperti pengaman cagak samping yang menjamin keamanan pengendara karena sepeda motor tidak dapat dihidupkan jika cagak samping tidak dinaikkan. Fitur lain yang hanya dimiliki oleh matik Honda adalah tuas pengait rem yang memberikan kenyamanan dan keamanan pengendara jalan di tanjakan.
“Keberhasilan Honda mencapai produksi ke 25 juta unit ini juga tidak terlepas dari kepercayaan yang terbangun di masyarakat dengan dukungan jaringan bengkel dan suku cadang yang tersebar luas. Kami terus berupaya meningkatkan pelayanan sebagai ungkapan terima kasih kepada masyarakat khususnya pemakai Honda.” Ungkap Leo Wijaya, marketing manager CV. Indako Trading Co.

KitaKita Racing Community Sapu Bersih Ten Mild OMR Honda

Pembalap-pembalap yang tergabung dalam KitaKita Racing Community membuktikan kepiawaiannya dalam arena balap dengan menyapu bersih juara 1 - V di Seri III Ten Mild OMR-110 Honda. Acara yang berlangsung di Terminal Madya Kisaran, 18 Oktober 2009 ini menarik perhatian banyak pengunjung, terutama kawula muda yang dapat menyaksikan sendiri ketangguhan Honda Blade.


Hasil luar biasa sapu bersih juara I – V ini dipersembahkan pembalap dari KitaKita Racing di kelas OMR Standar Pemula masing-masing oleh Rizki Hamdani, Eko Ryanto, Tomy Akbar, Andre dan Rizki Fauzi. Kesuksesan ini merupakan buah dari kerja keras para pembalap yang di dua seri sebelumnya juga telah menunjukkan prestasi yang gemilang dengan menggunakan Honda Blade yang memudahkan langkah mereka meraih juara.


“ Kami cukup puas akan hasil yang gemilang ini, dan berharap hal ini tidak menjadikan mereka berpuas diri, namun dapat menambah semangat untuk terus menunjukkan penampilan terbaik mereka, dan mampu mempertahankan hasil yang telah dicapai dalam ajang balapan lainnya “, ujar Syabra Buana, Pimpinan KitaKita Racing Community.


Syabra juga mengungkapkan kehandalan Honda Blade di arena balap sudah tidak diragukan lagi. Pembalap KitaKita mampu beradaptasi dengan baik menggunakan Honda Blade karena cukup ringan untuk dipacu dan sangat mudah melakukan menuver di tikungan.


Leo wijaya, Marketing Manager CV. Indako Trading Co mengungkapkan sangat menyambut baik prestasi yang telah diraih pembalap-pembalap yang tergabung dalam KitaKita Racing dengan menggunakan Honda Blade. Hal ini menjadikan Honda Blade semakin dikenal oleh masyarakat luas sebagai sepeda motor yang lincah dan tangguh.

Uma The BeAT Bingung Dicium Afgan

“ Hati Uma penuh warna warni seperti indahnya pelangi, tak tergambarkan senang, bangga, penuh kejutan dan rada bingung ”ungkap Agustina, ibunda Uma The BeAT yang juga bertindak sebagai manajer Uma di acara Miracle Nite With Afgan. Sebagai ikon Honda BeAT 2009 Uma mendapat kesempatan tampil bersama Afgan, ikon Honda BeAT nasional dalam acara ‘Miracle Nite With Afgan’ yang bertempat di Tiara Convention Centre tanggal 23 Oktober 2009. Sebagai penyanyi yang telah berhasil menggondol berbagai prestasi, tidak tampak keraguan sedikitpun terpancar dari wajahnya saat diberikan kesempatan tampil bersama Afgan.

Soal prestasi, Patricia Uma Keshia Tobing adalah rajanya karena segudang prestasi telah raihnya. Berkat bakat menyanyi yang dimilikinya mengantarkan Uma menjadi sang juara di beberapa kontes menyanyi, seperti juara1 kontes nyanyi melodi perdamaian dunia. Dan selalu menjadi pemenang saat mengikuti kontes menyanyi di PRSU sejak 2007 – 2008, dan banyak lagi prestasi lainnya.

Diawali dengan penampilan yang memukau melalui dua tembang kesayangannya ‘Masih Ada’ dan ‘Stand Up For Love‘, gadis berusia 16 tahun ini mampu memukau penonton dengan lengkingan suaranya yang tinggi. Dan kepiawaiannya semakin jelas, saat tampil duet bersama Afgan menyanyikan lagu Let’s Get The BeAT. Kemampuannya memang pantas diacungi jempol, gadis belia penggemar Agnes Monica ini mampu memaksimalkan penampilan Afgan dalam mengeBeAT penonton.


Sebagai penghargaan atas penampilan luar biasa ini, Afgan menghadiahkan ciuman pipi kiri kanan kepada Uma. Teriakan histeris memenuhi pentas acara saat kejadian tak terduga ini terjadi terutama dari fans berat Afgan yang tergabung dalam Afganisme. Walaupun sering tampil sebagai single pembuka artis ibukota antara lain Feby Febiola, Leony, Ronnie Sianturi, Rio febrian dan Bunga Citra Lestari, gadis yang belum sweet seventeen ini tampak bingung menerima ciuman pipi dari Afgan.

“Secara umum acara yang digagas oleh Afganisme ini telah mampu menyampaikan komunikasi produk matik Honda yang fun dan stylish. Dan yang tidak kalah penting adalah remaja Kota Medan menjadi lebih peduli terhadap matik yang aman yang nyaman yang dihadirkan oleh Honda melalui Honda BeAT dengan fitur pengaman cagak samping, dimana sepeda motor tidak dapat dihidupkan jika cagak samping tidak dihidupkan sehingga memberikan rasa aman kepada pengendara yang tidak siap menjalankan sepeda motor. Di samping itu Honda BeAT juga dilengkapi Parking Brake Lock yang memberikan kenyamanan dan keamanan pengendara parkir dan jalan di tanjakan.” Ungkap Leo Wijaya, Marketing Manager CV. Indako Trading Co, Main Dealer sepeda motor Honda di Sumatera Utara

Afgan Akan Nge'Beat' Medan

Menuju penghujung tahun, Honda kembali akan menyajikan hiburan berkelas kepada pemakai Honda BeAT di Kota Medan. CV. Indako Trading Co, selaku main dealer sepeda motor Honda di Sumatera Utara dipastikan mendukung konser musik Afgan yang akan digelar oleh Afganisme Medan dan Tomato Promade pada tanggal 23 Oktober 2009. Acara yang bertajuk “ Miracle Nite with Afgan “ ini akan menjawab rasa penasaran remaja Kota Medan yang rindu akan sosok artis muda yang sedang sangat digemari saat ini.


Afgan Syah Reza merupakan penyanyi berwajah tampan yang terkenal dengan suaranya yang Soulful, tidak heran jika Afgan menjadi idola banyak orang, dan konser musiknya diperkirakan akan sangat dinantikan, khususnya oleh para kawula muda. Dan Afgan saat ini telah menjadi Brand Ambassador Honda BeAT bersama artis cantik Cinta Laura yang sebelumnya juga hadir pada peluncuran Honda BeAT. Cowok berlesung pipi ini rencananya akan menghibur pengunjung dengan menyanyikan beberapa tembang terbaiknya, antara lain lagu 'Let's Get the BeAT ' berduet dengan Honda Idol di Sumatera Utara, Uma.


Selain itu, acara yang dibuka untuk umum ini akan diselenggarakan di Tiara Convention Hall Medan. Beragam hiburan menarik telah disiapkan, seperti Teatrical Comedian, magician Show dan Contemporer Dance Peformance. Pengunjung juga akan dihibur dengan penampilan Band asal Medan, Hazelnuts Band dan The Oh Good Band.


“ Acara Miracle Nite with Afgan ini kami harapkan akan mengobati rindu penggemar Afgan di Medan, khususnya fans Afgan yang tergabung dalam Afganisme. Kalau ingin memesan tiket, bisa langsung menghubungi saya untuk dapatkan tiket dengan harga terjangkau. Dan bagi pemegang tiket V-VIP, bakalan bisa meet and greet dengan Afgan loh”, ujar Ferry, Ketua Afganisme.



“ Untuk menyambut dan mendukung sepenuhnya pelaksanaan acara ini, khusus di kota Medan, Honda akan memberikan penawaran menarik bagi setiap pembelian Honda BeAT dari tanggal 12 - 22 Oktober 2009, maka akan mendapatkan tiket gratis nonton Afgan”, ungkap Leo Wijaya, Marketing Manager CV. Indako Trading Co.

Gunarko hartoyo, Promotion Head CV. Indako Trading Co berharap acara ini dapat dinikmati oleh masyarakat Kota Medan, khususnya para penggemar Afgan. “ Acara ini juga bertujuan untuk lebih memperkenalkan matik Honda yang memilki fitur -fitur unggulan yang mementingkan keamanan dan kenyamanan berkendara, seperti Parking brake lock/Tuas pengunci rem, Side stand witch/pengaman cagak samping dan Key shutter/pengaman kunci kontak, yang hanya ada di Matic Honda “, ungkapnya.

Eko Ryanto raih poin tertinggi

Eko Ryanto boleh bernafas lega menghadapi Ten – Mild OMR Honda di Kisaran tanggal 18 Oktober nanti. Dari dua seri Ten Mild One Make Race Honda, Eko berhasil membukukan poin tertinggi yakni senilai 50. Poin ini diperoleh setelah keberhasilannya meraih poin penuh menjadi juara I Ten Mild – OMR Honda Seri II di Rantau Prapat, 4 Oktober 2009 mengulang suksesnya di Seri I dengan menggunakan Honda Blade.
Berbekal hasil dari dua seri sebelumnya, pembalap pemula asuhan Syabra Buana yang tergabung dalam KitaKita Racing Community ini tampaknya tidak akan mendapat kesulitan berarti.
“Keberhasilannya di dua seri sebelumnya tentunya merupakan bekal yang baik bagi Eko untuk tampil optimis di seri berikutnya. Settingan Honda Blade tampaknya sudah cocok dengan Eko, yang perlu diperhatikan untuk saat ini adalah menyesuaikan dengan track di Kisaran dan menjaga stamina. “ Ungkap Syabra.
Syabra mengungkapkan pembalap yang ulet dan ramah ini memiliki karakter yang kuat sebagai juara. Kemudahan settingan Honda Blade dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Eko Ryanto, kemampuan menyesuaikan diri dengan Honda yang mulai digandrungi peminat balap ini juga merupakan salah satu rahasia keberhasilan anak pedagang bakso di kawasan letda Sujono ini.
Sementara itu Gunarko Hartoyo, promotion head CV. Indako Trading Co. mengungkapkan kebahagiaannya atas keberhasilan Honda Blade yang mendominasi OMR Honda 110 cc. Honda Blade mengalami peningkatan penjualan sebesar 40 % di kota Medan berkat keberhasilan Honda Blade di arena balap. Hal ini juga didukung model desain eropa yang diusung oleh Honda yang lebih ditujukan kepada mereka yang menyukai akselerasi tinggi.
“Kami turun langsung memantau tanggapan penonton di arena balap. Model yang sporty dan khas mampu menarik perhatian penonton. Dominasi juara I – III juga mampu mencuri perhatian mereka dan menunjukkan kelincahan dan kemampuan Honda Blade yang tinggi. Pada dua seri sebelumnya, dealer – dealer setempat menikmati buah keberhasilan Honda Blade.” Ungkap Gunarko.

Pesta Danau Toba Penuh Makna

Acara tahunan Pesta Danau Toba yang berakhir 11 Oktober 2009 memberikan kenangan berharga bagi Honda. Kawasan yang penuh dengan keindahan alam ini memberikan kesan bermakna bagi 160 peserta yang tergabung dalam “ Mega pro Econo Touring 160 Sendok “. Beragam hal menarik tercipta dalam perjalanan yang berawal dari Halaman Parkir Deli Plaza Medan menuju Prapat dan sampai akhirnya kembali ke Medan dengan selamat.

Berkat kerjasama yang terjalin baik antara Honda dengan Panitia Pesta Danau Toba, peserta dimanjakan dengan fasilitas 10 kapal hias yang membawa peserta berkeliling menikmati panorama Samosir, Tuk-tuk dan Batu Gantung. Selain itu tepat di tengah Danau, prosesi tabur benih juga menjadi salah satu momen yang cukup mengesankan, formasi dan balapan kapal hias pun turut menambah heboh suasana.

Sementara itu, penyerahan Replika Sendok BBM menjadi acara puncak yang menarik perhatian masyarakat luas yang mengikuti penutupan Pesta Danau Toba yang sedang berlangsung di Lapangan Pagoda Prapat. Kemeriahan terjadi ketika ratusan unit sepeda motor Honda dan iring-iringan yang membawa replika Sendok BBM sepanjang 3,5 meter memasuki arena pesta dan parkir dengan gagah tepat di depan panggung utama.

Replika Sendok BBM yang diserahkan oleh pihak Honda kepada Panitia Pesta Danau Toba ini merupakan simbol kepedulian Honda terhadap kelestarian lingkungan hidup melalui penghematan BBM. “ Kegiatan ini merupakan salah satu wujud konsistensi Honda untuk senantiasa mengingatkan segenap masyarakat untuk mendukung usaha Honda memperlopori penghematan BBM. Walaupun satu sendok BBM, namun jika disumbangkan oleh jutaan masyarakat, maka triliunan rupiah uang Negara dapat dihemat sekaligus pelestarian lingkungan hidup dan ekosistem yang tidak ternilai harganya bagi generasi mendatang “, ungkap Arifin Posmadi, General Manager CV. Indako Trading Co.

Arifin manambahkan bahwa kesuksesan acara ini tercipta berkat kerjasama yang baik dari berbagai pihak, khususnya dari Panitia Pesta Danau Toba, pihak kepolisian yang membantu dalam hal pengamanan, Club motor Honda seperti HMPC, D'BeATTELLES, CAS X dan HCC One, serta pengguna Honda Mega pro lainnya di kota Medan.

Salah satu peserta touring mengungkapkan rasa bangganya karena bisa mengikuti acara touring bersama Honda, “ Senang banget bisa ikut dalam acara touring ini, banyak pengalaman menarik yang didapat, dan bila ada acara touring lagi, saya pasti ikut “, ujar Nanang.

“ Salah satu yang menjadi kebanggaan kami adalah saat Ari Wibowo, pelantun lagu 'Madu dan Racun' mengendarai Honda Mega pro dan memimpin barisan konvoi “, ungkap Jimmy, ketua Honda Mega Pro Club.

Let's Dance Honda Tampilkan Uma The BeAT

Sebagai juara terpilih Honda Idol 2009, Uma The BeAT akan mengawali show di Honda dalam acara Let's Dance Honda yang akan digelar pada tanggal 10 Oktober 2009. Gadis imut pengganti Irene The BeAT sebagai icon BeAT di Sumatera Utara ini rencananya akan menyanyikan beberapa buah lagu kesayangannya.

Acara yang bertempat di Deli Plaza Medan ini akan dimeriahkan dengan beragam acara menarik, seperti Contest Cheerledears, Modern Dance, Healthy Dance dan Calender Model. Selain itu ada juga hiburan dari Band icon Honda Blade, Barathasena, yang merupakan peraih juara I pada Festival winning your Band With Blade.

Berbicara soal prestasi, Patricia Uma Keishia Tobing yang berusia 16 tahun ini bisa dibilang adalah rajanya, karena segudang prestasi telah raihnya. Bakat menyanyi yang dimilikinya mengantarkan Uma menjadi sang juara di beberapa kontes menyanyi, seperti juara1 kontes nyanyi melodi perdamaian dunia yang diselenggarakan Walubi. Dan selalu menjadi pemenang saat mengikuti kontes menyanyi di PRSU sejak 2007 – 2008, dan banyak lagi prestasi lainnya.

Tidak hanya dalam hal tarik suara, gadis yang duduk di kelas 2 SMU Negeri 1 Medan ini juga memiliki bakat menjadi penyiar radio, terbukti Ia pernah menjadi penyiar Guest Star di radio Kiss FM tahun 2008. Dalam hal pendidikan, prestasi Uma juga tidak mengecewakan, putri dari pasangan PL Tobing dan Agustina br Sitorus ini mengikuti kontes Bahasa Inggris. Di tingkat Nasional, Ia meraih juara VI, sementara di tingkat Regional ia meraih peringkat I.

“ Uma senang banget waktu menerima undangan Honda untuk show di acara Let's Dance Honda, karena menurut Uma acara ini bakalan keren dan banyak di kunjungi remaja kota Medan “ Ungkap Uma.

Uma juga berujar, sangat bangga menjadi icon BeAT, karena Honda BeAT merupakan skuter matik yang cocok banget buat anak muda, ditambah lagi keiritannya juga sudah terbukti.

“ Kami berharap acara ini dapat bermanfaat dan memberikan pengaruh positif khususnya buat generasi muda Kota Medan yang ingin menyalurkan bakat dan kreatifitasnya. Selain itu baragam hadiah menarik juga sudah menanti para peserta Contest untuk bisa dibawa pulang “, ungkap Gunarko Hartoyo, Promotion Head CV. Indako Trading Co.

Replika Sendok BBM Diserahterimakan

Bertempat di kantor pusat Jl. Pemuda Medan, CV. Indako Trading Co menyerahkan replika “ Sendok BBM “ kepada Honda MegaPro Club ( HMPC ) yang nantinya akan dilanjutkan untuk diserahkan ke Panitia Pesta Danau Toba dalam acara “ Touring 160 sendok Mega pro”, sebagai wujud konsistensi dan kepedulian Honda terhadap kelestarian lingkungan hidup.

Touring yang digelar pada tanggal 10 - 11 Oktober 2009 dari Medan menuju Prapat ini direncanakan akan diikuti 160 unit Honda MegaPro dalam rangka menyambut kegiatan Pesta Danau Toba.

“ Penyerahan replika sendok ini sebagai simbol kepedulian lingkungan melalui penghematan BBM. Walaupun cuma sesendok BBM, akan memberi pengaruh yang luar biasa jika disumbangkan oleh jutaan masyarakat pengguna sepeda motor. Honda secara proaktif dan berkesinambungan mempelopori teknologi yang ramah lingkungan dan selalu menciptakan kendaraan yang irit BBM “, ungkap Leo Wijaya, Marketing Manager CV. Indako Trading Co.

Leo menambahkan, rencananya 160 sendok yang dibawa oleh masing-masing peserta Touring akan dilekatkan pada replika sendok sepanjang 3,5 meter, yang diperkirakan merupakan rekor Nasional sendok paling besar yang pernah ada.

Selain anggota club HMPC, pengguna Honda Mega pro lainnya di Kota Medan juga akan ikut serta memeriahkan acara ini. Selain itu, Honda BeAT yang telah memperoleh Otomotif Award 2009 dari Tabloid Otomotif sebagai skuter matik paling irit di kelas 110-115 cc yang tergabung dalam Club D'BeAtelles dan Honda CS 1 yang telah dinobatkan sebagai Bike Of The Year oleh Motor Plus Award yang tergabung dalam Honda Club CS One (HCC ONE) juga tidak ketinggalan untuk ikut Touring.

“ Kami sangat menyambut baik acara ini, karena bukan hanya sekedar Touring, namun ada misi kepedulian terhadap lingkungan didalamnya “, ujar Jimmy, Ketua HPMC

“ Kami berharap acara ini dapat bermanfaat dan memberi pengaruh positif bagi kita semua untuk lebih meningkatkan kesadaran menjaga kelestarian lingkungan “, ungkap Arifin Posmadi, General Manager CV. Indako Trading Co.